Sebuah suara cukup keras nan mengagetkan terpaksa menginterupsi Kang Maman yang lagi asyik-asyiknya menjelaskan. Dan keren-nya suara itu ternyata berasal dari ...
 Meja Kompal!
Jadi, entah bagaimana awalnya, Molly, cewek kompal berhijab yang kebetulan istimewa dengan difabelnya itu mendadak nggeblak (Errr, nggeblak apa sih, Ra?), mmm, itu lho, jatuh terbanting ke lantai dari kursi hijau yang didudukinya. Sepertinya kursi plastik itu patah, entah karena tidak kuat menahan beban atau bagaimana. Beruntung, kawan-kawan yang duduk di sekitar Molly, termasuk para panitia sigap membantu. Molly bisa duduk kembali dan sepertinya tidak mengalami cedera berarti.
Hadeh. Ada-ada saja. Seolah kami kurang berisik sepanjang acara berlangsung sampai harus ditambahi insiden Molly :D
Tapi untunglah, selain Molly tidak kenapa-kenapa, berkat insiden ini Kang Maman sepertinya langsung notice dengan kehadiran Geng Kompal. Seusai materi dan tanya jawab, tanpa diduga Kang Maman turun dari panggung dan menghampiri kami. Secara khusus beliau meladeni Molly (dan saya) yang minta ber-swafoto, plus menandatangani buku-buku yang sudah kami beli.

Beuh. Ini sih namanya dapat durian runtuh. Kang Maman ternyata nggak cuma kelihatan humble di layar kaca, ya? Bukan sekadar "nge-fans", saya benar-benar menaruh hormat sama beliau. Buru-buru saya mencatat nomor ponsel beliau di halaman belakang novel RE: yang sudah ditandatangani untuk saya.
Dan inilah foto-foto yang dikirim Kang Maman lewat WA.



*
Well, catatan ini belum selesai. Next, saya mau cerita soal Kang Maman yang bikin saya nangis sampai tiga kali di acara ini.