Mohon tunggu...
Ara Endep
Ara Endep Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kesedihan Cukup Seketika

2 Januari 2017   17:58 Diperbarui: 2 Januari 2017   18:05 465
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Sabar, adalah senjata paling ampuh yang dipergunakan oleh orang-orang yang mendapat ujian.

4. Jika saya tidak sabar lalu apa yang bisa saya lakukan. dan saya tidak akan terbantu hanya dengan perasaan resah.

5. Mungkin saja saya akan berada dalan kondisi yang lebih jelek daripada kondisi yang saya rasakan.

6. Dari waktu ke waktu jalan keluar akan selalu terbuka. (La-Tahzan)

 

Bersabarlah dan tetap tersenyum. Bersabar atas apa yang telah terjadi. Tetap tersenyum atas kesedihan karena itu akan memberikan aura positif terhadap dirimu, wajahmu, dan hatimu. Isilah waktumu dengan hal yang memberikan manfaat, berbicaralah dengan orang di sekitarmu, dan bukalah pikiranmu. Sudah saatnya kau bangkit dari kesedihan karena hari – hari bahagiamu telah menantimu.

Kini saatnya membuka lembaran baru di tahun 2017, dan apa yang telah terjadi di tahun 2016 jadikan pembelajaran.

Hiasi lembaran tahun ini dengan kebagaiaan dan jika kesedihan menghampirimu katakanlah cukup seketika karena kebahagiaan menantiku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun