Terakhir, Pemilu Presiden Indonesia 2019: Dalam pemilihan presiden tahun 2019, pasangan calon Joko Widodo (Jokowi) dan Ma'ruf Amin diumumkan oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) pada tanggal 10 Agustus 2018, pada hari terakhir pendaftaran calon presiden. Pengumuman ini menjadi sorotan utama dalam politik Indonesia dan mengawali kampanye mereka menuju pemilihan presiden.
Dalam ketiga contoh di atas, menunjukkan bahwa pengumuman pasangan calon pada masa akhir pendaftaran di KPU, memberikan keuntungan dalam menciptakan efek kejutan, mendapatkan perhatian media yang lebih besar, dan meningkatkan visibilitas kampanye.
Namun, juga penting untuk dicatat bahwa faktor-faktor lain, seperti popularitas calon dan strategi kampanye yang efektif, juga peranan tim sukses kampanye, sangat berperan penting dalam kesuksesan pasangan calon dalam pemilihan.
Kerugian dan Keuntungan Jika Diumumkan di Masa Akhir Pendaftaran di KPU
Jika pasangan calon dipublikasikan pada detik terakhir waktu pendaftaran calon ke KPU (Komisi Pemilihan Umum), ada beberapa keuntungan dan kerugian yang bisa terjadi. Berikut adalah beberapa contoh:
Keuntungan partai pengusung:
Kejutan politik: Jika pasangan calon diumumkan pada detik terakhir, itu bisa menciptakan efek kejutan dan menarik perhatian media serta masyarakat. Ini dapat membantu dalam membangun buzz dan menarik perhatian terhadap kampanye pasangan calon.
Meningkatkan daya tarik media:Â Pengumuman pasangan calon pada detik terakhir dapat membuat media dan publik lebih tertarik pada pemilihan presiden. Ini bisa menghasilkan liputan media yang lebih besar dan meningkatkan visibilitas kampanye pasangan calon.
Pengaruh lebih sedikit waktu untuk serangan politik: Jika pasangan calon diumumkan pada detik terakhir, pasangan calon akan memiliki waktu yang lebih singkat untuk dikritik atau diserang oleh lawan politik. Ini memberi mereka keuntungan dalam menghindari serangan politik yang panjang sebelum pemilu.
Kerugian partai pengusung:
Kurangnya waktu persiapan: Jika pasangan calon diumumkan pada detik terakhir, mereka akan memiliki waktu yang sangat terbatas untuk mempersiapkan diri dan merencanakan strategi kampanye. Ini bisa mempengaruhi efektivitas kampanye mereka karena kurangnya persiapan yang memadai.
Kurangnya pemahaman publik: Ketika pasangan calon diumumkan pada detik terakhir, masyarakat mungkin belum memiliki pemahaman yang cukup tentang latar belakang, pengalaman, dan platform kebijakan pasangan calon tersebut. Ini dapat membuat publik kesulitan dalam membentuk pendapat yang terinformasi tentang pasangan calon.
Kurangnya dukungan partai dan koalisi:Â Jika pasangan calon diumumkan pada detik terakhir, mereka mungkin belum memiliki dukungan yang kuat dari partai politik dan koalisi yang mendukung mereka. Ini bisa mempengaruhi kemampuan mereka dalam membangun basis dukungan yang solid dan mencapai target pemilih.
Nah, dengan demikian, setiap keputusan tentang waktu pengumuman pasangan calon harus dipertimbangkan dengan hati-hati, dengan memperhitungkan faktor-faktor yang terlibat dan dampaknya terhadap kampanye dan pemilihan secara keseluruhan. Maka tak heran di rentang sejeda waktu itu, kondisi politik di tanah air menghangat terutama menjelang pilpres 2024 ini. Suasana politik terus bergerak dinamis, begitu istilah kerennya.