Mohon tunggu...
Elvrida Rosdiana Dewi
Elvrida Rosdiana Dewi Mohon Tunggu... Lainnya - Freelancer

hobi menulis dan menggambar fanart

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Sindrom Imposter Dapat Mengganggu?

29 Desember 2023   11:34 Diperbarui: 29 Desember 2023   12:13 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Untuk mengatasi sindrom Imposter dibutuhkan perubahan pola pikir seseorang tentang kemampuan mereka sendiri.

Mereka yang memiliki Sindrom Imposter ini sering merasa mereka kurang mampu, kurang pantas atau kurang baik. Mengakui kemampuan dan prestasi mereka sendiri adalah kunci untuk meningkatkan kepercayaan diri bahwa mereka layak berada di posisi sekarang.

Setiap orang harus tetap pada jalan mereka dan fokus pada pencapaian mereka, yang pasti berbeda pada masing-masing orang. termasuk dalam cara pencapaian atau proses menuju tujuannya. Ketika kamu mulai merasa ragu pada diri sendiri maka  ingatlah tidak ada yang sempurna, seseorang akan dapat melakukan semuanya sesuai dengan kemampuan masing-masing individu itu sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun