Kementrian maritim yang akan dibentuk Jokowit merupakan kementrian yang benar-benar baru, untuk itu tentunya dibutuhkan sosok menteri yang benar-benar ahli dan cakap dibidang maritim yang menguasai baik dari aspek akademis maupun professional yang terlepas dari kepentingan politik manapun. Kementrian ini harus bisa dikecualikan dari keinginan Jokowi untuk memilih menteri dari professional muda. Karena melihat dari tokoh-tokoh muda yang ada saat ini, belum ada satupun sosok yang pantas untuk menduduki jabatan ini. Karena tugas pertama kementrian ini sangat berat, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuat perundang-undangan  Maritim, dimana saat ini Indonesia belum memiliki payung hukum yang mengatur tentang Kemaritiman. Selain itu, membangun struktur organisasi dan infrastruktur kementerian maritim yang dapat menjangkau semua kebutuhan yang terkait dengan kemaritiman. Berbeda dengan kementrian lain yang sebagian besar hanya tinggal melanjutkan saja. Dan banyak lagi tugas-tugas lainnya yang akan mencakup dunia kemaritiman baik lokal, regional maupun internasional.
Mengingat beratnya tugas yang akan diemban oleh kementrian ini, maka sosos yang pantas menduduki kementrian ini harus memiliki kemampuan dan keahlian sebagai berikut:
1. Keahlian dalam membuat rancangan dan undang-undang maritim.
2. Keahlian dalam menghadapi dan menyelesaikan sengketa maritime.
3. Kemampuan dalam menyusun struktur organisasi kementrian yang baru.
4. Pemahaman tentang potensi ekonomi dibidang maritime.
5. Keahlian tentang hukum laut nasional dan international.
6. Pengetahuan tentang diplomasi kelautan.
7. Pengetahuan mengenai pengawasan maritime.
8. Pengetahuan peraturan mengenai navigasi, pengawakan, polusi laut dan kecelakaan dan bencana kapal.
9. Pengetahuan mengenai industry yang terkait dengan bidang maritim.
10. Pemahaman mengenai perairan dan perkapalan rakyat.
11. Pengetahuan mengenai sistem transportasi laut.
12. Pengetahuan tentang potensi pariwisata bidang maritim.
13. Pengetahuan tentang budaya maritime Indonesia.
14. Pengetahuan mengenai sistem arbitrase bidang maritime.
15. Pengetahuan mengenai penegakan hukum laut.
16. Pengetahuan mengenai sistem dan infrastruktur pelabuhan.
17. Pemahaman mengenai pertahanan dan keamanan Maritim.
18. Pergaulan dan network yang luas di industri maritim.
19. Pemahaman mengenai International Maritim Act.
20. Dan Tentunya yang bersifat wajib lainnya yaitu jujur, berintegritas tinggi dan bebas korupsi.
Selain dari poin-poin diatas, tentunya masih banyak lagi kecakapan dan keahlian yang dibutuhkan untuk menduduki posisi Menteri Maritim. Pertanyaannya adalah, siapakah sosok yang memiliki semua kemampuan dan keahlian tersebut? Tentunya sangat sulit bagi Jokowi untuk mendapatkan sosoak tersebut, bisa dikatakan sangat langka, mungkin hanya ada satu atau dua saja tokoh yang menguasai poin-poin diatas.
Melihat dari tokoh-tokoh yang dicalonkan baik oleh masyrakat luas maupun organisasi kemasyrakatan lainnya, tokoh yang diusulkan hanya menguasai salah satu keahlian saja, dan kebanyakan keahlian tersebut di bidang kelautan saja, bukan maritim.
Jika salah memilih orang di awal pembentukan kementrian yang baru, maka akan fatal akibatnya. Cita-cita Jokowi untuk menjadikan Indonesia sebagai Poros Maritim Dunia dan sebagai kedaulatan bangsa bisa terpuruk.
So, bagi yang merasa mampu ataupun bagi yang kenal dengan sosok yang memiliki kemampuan diatas, dipersilahkan mendaftar jadi Menteri Maritim.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H