Pada sisi ini, televisilah sebagai media yang paling kontroversi dalam masyarakat. Kecenderungan televisi menyita waktu penggunaannya nyaris bersifat mutlak. Waktu yang terpakai untuk menonton televisi jauh lebih banyak dibandingkan dengan kegiatan penyerapan pengetahuan dan nilailainnya.
Sebagai institusi sosial, televisi telah melakukan panetrasi sehingga menggeser sumber-sumber nilai dan pendapat yangkonvensional.Â
Akibatnya media ini dengan sendirinya menghadapi tekanan seperti pengawasan media dankampanye penyadaran masyarakat terhadap unsur buruk dalam muatan media, terutama  terhadap tekanan dari kalangan yang merasa berkepentingan untuk melindungi generasi yang masih harus mengalami proses sosialisasi nilai-nilai tradisional sepertikebudayaan lokal dan agama.Â
Sehingga menjadikan konsekuensi dari undang-undang di berbagai negara menyebabkan pemerintahnya harus menyediakan program pendidikan melalui televisi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H