Mohon tunggu...
Aqilla Dyga
Aqilla Dyga Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya adalah mahasiswa Universitas Airlangga Fakultas Ekonomi dan Bisnis Program Studi Akuntansi. Saya tertarik dalam bidang media informasi dan keuangan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tukang Parkir Liar: Ikhlas atau Terpaksa?

7 Juni 2024   02:56 Diperbarui: 7 Juni 2024   03:32 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lantas, bagaimana cara kita menghadapi tukang parkir liar?

Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dengan tegas meminta seluruh warganya untuk tidak membayar retribusi parkir apabila tak diberikan karcis

"Kalau ada parkir yang bayarnya tidak ada karcis, jangan dibayar, di manapun. Nanti tolong kalau ada yang bayar, kasih uangnya, foto (juru parkir) kasih ke saya. Tapi saya minta warga Surabaya jangan pernah mau bayar," kata Wali Kota Eri Cahyadi di Balai Kota Surabaya, Senin (7/8/2023).

Jadi selama tidak ada karcis, Cukup ucapkan terima kasih saja apabila dibantu, karena menghadapi tukang parkir liar memerlukan kerja sama dari berbagai pihak, mulai dari individu, masyarakat, hingga pemerintah. Dengan tindakan yang tepat dan koordinasi yang baik, masalah tukang parkir liar dapat diatasi, sehingga tercipta lingkungan yang lebih aman, tertib, dan nyaman.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun