Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan negara kesatuan dengan bentuk pemerintahan republik, Indonesia yang kita kenal merupakan negara yang maju dengan berjuta-juta kekayaan alam yang dimilikinya. Akan tetapi, dalam negara yang kaya dan maju ini masih juga terdapat masalah dalam pemerataan pendidikan. Seperti yang tertulis dalam, Undang-Undang Dasar 1945, BAB XIII, Pasal 31 ayat (1) yang menyatakan, bahwa "Tiap-tiap warga negara berhak mendapat pengajaran", maka seharusnya hal ini dapat dirasakan oleh anak-anak yang berada di Indonesia bagian Timur terutama Papua.
Pendidikan menjadi kunci utama bagi sebuah bangsa untuk memajukan negaranya, karena apabila sebuah negara memiliki sumber daya manusia yang kreatif, terampil, inovatif, serta berkarakter maka pembangunan yang terjadi dalam negara itu akan menjadi lebih efektif dan efisien. Akan tetapi yang terjadi adalah hal yang sebaliknya, hal ini sudah dirasakan sejak lama oleh anak-anak di Papua karena banyak faktor lain yang juga menjadi penghambat akses.
Kurangnya pendidikan menjadi salah satu kendala utama di Papua. Wilayah yang luas dan berbukit serta jumlah penduduk yang banyak, membuat akses terhadap pendidikan menjadi terbatas. Masalah keterbatasan infrastruktur seperti jalan yang rusak dan minimnya sarana transportasi, membuat anak-anak di daerah terpencil menjadi sulit untuk mengakses pendidikan.
Tak hanya akses, kualitas pendidikan di Papua juga masih lumayan rendah. Pendidikan di Papua masih dihadapkan pada berbagai kendala, seperti kurangnya tenaga pendidik, minimnya fasilitas pendidikan, serta kurangnya dukungan dari pemerintah. Hal ini menyebabkan rendahnya hasil belajar siswa di Papua dan rendahnya kualitas pendidikan yang diselenggarakan.
Diharapkan kepada pemerintah agar dapat memperkuat layanan pendidikan untuk meningkatkan mobilitas sosial. Pemerintah juga diharapkan dapat membantu memperbaiki permasalahan akses yang ada, agar masalah ketimpangan pendidikan yang terjadi di Papua dapat teratasi dengan baik. Upaya peningkatan kualitas dan daya saing SDM yang baik dan agar dapat mencetak generasi penerus bangsa yang sehat, cerdas, adaptif, inovatif, terampil, serta berkarakter bagi negara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H