Mohon tunggu...
Aqidha Nurul Mutmainnah
Aqidha Nurul Mutmainnah Mohon Tunggu... Guru - Guru BK - Pekerja Lepas Desain Grafis

Berkarya sesuai hati nurani, biarkan dia bebas berkelana

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pemilu 2019: Gemi dan Pilu

8 Mei 2019   21:09 Diperbarui: 8 Mei 2019   21:10 8
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Selamat datang: 

Selamat datang pemilu 

Selamat datang kebijakan baru 

Selamat datang pro kontra 

Selamat datang calon pemimpin 

Pemilu 2019: 

Gemi dan Pilu 

Gemilang maksud saya

Gemilang hematnya 

Pilu mendengar jiwa pensiun hidup 

Pemilu, begitu kah kau tahun ini: 

Pemilu, tentu kau tidak bersalah 

Namun begini adanya 

Bagaimana 

Yang jelas tidak perlu memperkeruh 

Pemilu adalah uang: 

Pemilu itu raga 

Pemilu adalah kebutuhan 

Pemilu itu tentang kesediaan 

Pemilu adalah hari raya memilih

Pemilu itu amanah: 

Pemilu adalah gemilang

Kebebasan memilih 

Pemilu adalah pilu 

Untuk orang-orang golput 

Batang, 08 Mei 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun