Seperti sasaran yang telah ditentukan oleh enulis sendiri yang merupakan salah satu UMKM catering yang dimiliki oleh salah satu warga perumahan Villa Tegal Besar, Jember.Â
UMKM tersebut mengalami penurunan jumlah pelanggan secara drastis akibat COVID-19 serta juga mengalami penurunan pendapatan, namun UMKM ini masih dapat terus bertahan dengan membuat inovasi terhasap produk mereka.Â
Yang tadinya hanya memproduksi makanan -- makanan berat, juga menambahkan menu baru berupa makanan ringan. Namun tentunya, pelanggan yang mereka dapatkan tentu leih sedikit jika dibandingkan dengan sebelum adanya pandemi.
Berdasarkan permasalahan tersebut, penulis menetapkan program untuk membantu UMKM agar tersu dapat bertahan di masa -- masa sulit seperti saat ini , yaitu dengan cara menerapkan digital branding dan digital marketing terhadap kegiatan jual beli dalam UMKM.Â
Selain itu penulis juga memberikan suatu edukasi tentang Mix Marketing yang juga dapat diterapkan dalam UMKM mereka agar pengelolaan UMKM dapat leih baik. Pada minggu peratama pelaksanaan KKN dilakukan kegiatan pelepasan mahasiswa KKN ke desa oleh pihak Universitas.Â
Lalu juga dilaksanakan penetapan program kerja yang akan dilakukan selama 1 bulan masa KKN oleh mahasiswa KKN serta kegiatan pertemuan bersama dosen pembimbing lapangan untuk mendiskusikan permsasalahan yang mungkin dialami oleh mahasiswa.Â
Lalu untuk minggu kedua, penulis mulai melaksanakan program kerja yang telah direncanakan salah satunya dengan mengadakan pelaihan terkait dengan digital branding dan digital marketing untuk usaha dengan melalui Zoom meeting.
Â
Lalu di minggu ke-3, penulis melakukan kegiatan pemberian edukasi pada sasaran terkait apa itu mix marketing, bagaimana pelaksanaannya dan apa manfaat yang bisa diperoleh. Selain itu juga dilakukan pelatihan pembuatan desain logo untuk usaha mereka melalui canva secara mandiri di rumah dan juga pembentukan branding usaha agar pelanggan dapat lebih mengenali UMKM mereka.Â
Disamping itu juga dilakukan kegiatan inovasi packaging untuk produk olahan mereka agar lebih estetik dan kekinian.serta pembuatan sosial media untuk usaha sebagai wadah pemasaran merea agar lebih dapat dijangkau semua kalangan termasuk kalangan muda seperti masyarakat millenial saat ini, karena sebekumnya UMKM ini belum memiliki dan menggunakan media sosial dalam pemasarannya.