Mohon tunggu...
Aprin Mayangsari
Aprin Mayangsari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Airlanngga

individu yang senang membaca dan menuliskan hasil imajinasi dan analisisnya dalam sembuah tulisan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kebudayaan dan Kesehatan Masyarakat: Aspek Budaya Menghambat Tenaga Kesehatan Masyarakat?

24 Juni 2022   00:07 Diperbarui: 24 Juni 2022   00:27 4792
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sehingga harapannya kerja sama yang terjadi antara tokoh masyarakat dan tenaga kesehatan bisa menjadi langkah alternatif untuk bisa meluruskan hal-hal terkait kesehatan. Hal tersebut mengenai bagian-bagian dari tradisi yang dianut yang sebaiknya tetap dilakukan atau dihilangkan tanpa menghilangkan makna kebudayaan itu sendiri.

Dengan demikian, adanya aspek budaya bukanlah sesuatu yang menghambat tenaga kesehatan masyarakat. Sebaliknya, dengan mengetahui dan mengenal kebudayaan masyarakat setempat menyebabkan kemudahan untuk tenaga kesehatan masyarakat dalam menentukan strategi dalam melakukan promosi kesehatan. 

Sebagaimana dalam kompetensi lulusan tenaga kesehatan masyarakat, terdapat poin memahami budaya setempat. Sehingga bagi seorang tenaga kesehatan masyarakat mengenali kebudayaan daerah setempat merupakan salah satu hal yang harus diperhatikan dan dilakukan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun