Mohon tunggu...
APRILLIA YUZA UINJKT
APRILLIA YUZA UINJKT Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Hobinya belajar ilmu beladiri

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Fitrah sebagai Pengamalan Pendidikan Islam

10 Desember 2023   10:11 Diperbarui: 10 Desember 2023   10:14 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam al-Qur'an kata fitrah disebutkan sebanyak 20 kali, terdapat dalam 17 surat dan dalam 19 ayat, muncul dengan berbagai bentuknya. Dari 20 kali penyebutan kata fitrah ini hanya satu ayat yang menunjukkan bentuk fitrah secara jelas, yaitu dalam surat al-Rm ayat 30. Kata fitrah dalam ayat ini mempunyai beberapa arti. Dalam kamus Al-Munawwir, kata fitrah diartikan dengan naluri (pembawaan) (Ahmad Warson Munawwir, 1993). Kemudian Mahmud Yunus mengatakan, kata fitrah diartikan sebagai agama, ciptaan, perangai, kejadian asli ( Mahmud Yunus, 1 )

Fitrah sebagai Potensi Pendidikan Islam

Pertama, Karena manusia adalah makhluk yang merupakan resultan dari dua komponen (materi dan immateri), maka konsepsi itu menghendaki proses pembinaan yang mengacu ke arah realisasi dan pengembangan komponen-komponen tersebut. 

Kedua, Al-Qur'an menjelaskan bahwa fungsi penciptaan manusia di alam ini adalah sebagai khalifah dan 'abd. Untuk melaksanakan fungsi ini Allah Swt. Membekali manusia dengan seperangkat potensi yaitu fitrah. 

Maka pendidikan islam harus merupakan upaya yang ditujukan ke arah pengembangan potensi fitrah manusia secara maksimal sehingga dapat diwujudkan dalam bentuk konkrit, dalam arti berkemampuan menciptakan sesuatu yang bermanfaat bagi diri, masyarakat dan lingkungannya sebagai realisasi fungsi dan tujuan penciptaannya, 

Perbedaan antara kajian Fitrah dengan Kajian Pendidikan Islam

1. Kajian Fitrah: Fitrah mengakui bahwa manusia memiliki potensi untuk pertumbuhan intelektual, moral, dan spiritual. Ini memberikan landasan untuk pendidikan Islam yang holistik, yang bertujuan untuk mengembangkan potensi secara menyeluruh. Fitrah menciptakan motivasi alami pada manusia untuk mencari pengetahuan dan kebenaran. Ini dapat digunakan dalam pendidikan Islam untuk memotivasi siswa dalam belajar agama dan ilmu pengetahuan lainnya.

2. Kajian Pendidikan Islam: Pendidikan Islam berusaha untuk mengembangkan potensi individu dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk keagamaan, akademik, sosial, dan moral. Pendidikan Islam mencakup pengajaran dan pembelajaran berbagai aspek agama Islam. Motivasi yang timbul dari fitrah dapat membantu siswa memahami dan mempraktikkan ajaran Islam dengan lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun