Menggali Jati Diri Melalui Ekspresi
Permasalahan yang sering terjadi pada remaja biasanya disebabkan oleh masalah emosional yang dikarenakan tidak tersalurnya suatu perasaan dalam proses yang disebut berekspresi. Di usia remaja ekspresi diri sangat penting karena di masa inilah seorang berkembang dan berubah dari masa kanak-kanak menuju dewasa. Ekspresi diri ialah sebuah gambaran yang dirasakan oleh hati untuk menyampaikan sebuah rasa dalam diri. Ekspresi memiliki hubungan yang kuat dengan emosi, tetapi setiap orang dapat berbeda-beda biar pun emosinya sama berdasarkan genetika dan tingkat Pendidikan.
Mengekspresikan diri adalah memperlihatkan siapa kamu / memperlihatkan sifat dan karakter mu yang sesungguhnya. Pentingnya ekspresi diri bagi remaja yaitu ide, gagasan, emosi dan bakat akan tersalurkan sehingga yang kreatif dan produktif sehingga memaksimalkan potensinya. Dampak ekspresi bagi remaja bila berekspresi bisa menjadi frustasi. Jadi, ekspresi diri juga sangat penting supaya kita bahagia, tidak stress dan dapat menyalurkan emosi. Ekspresi diri yang baik dan benar adalah ekspresi yang sopan dan tidak melukai perasaan orang lain, dan juga sesuai dengan situasi, kondisi, tempat dan kepada siapa kita mengespresikan.
Setiap individu pasti mempunyai cara untuk mengekspresikan dirinya sendiri, termasuk diri kita dalam mengembangkan kemampuan ke hal yang positif. banyak hal yang dapat kita lakukan untuk menunjukkan bahwa kita dapat berekspresi melalui hal apapun, terutama ke hal yang positif. mengekspresikan diri juga penting untuk kedamaian, kebahagiaan dan apresiasi terhadap diri sendiri. mau tahu bagaimana cara mengekspresikan diri kearah hal yang positif? Berikut cara yang dapat kita lakukan untuk mengekspresikan diri :
1. Mendefinisikan diri kita sendiri
Kita harus bisa memahami diri kita sendiri. Kita harus memikirkan diri kita, keahlian kita, kekuatan kita, atau bakat kita dibidang apa, terutama ke hal yang positif.
2. Lakukan berbagai hal yang positif
Kita bisa mengekspresikan diri ke arah hal yang positif seperti mengikuti kegiatan ekskul sekolah yang sesuai dengan bidang kita atau yang sesuai dengan skill (kemampuan) di sekolah. Dan juga kita bisa mengekspresikan dengan melakukan berbagai kreativitas. Karena sejatinya setiap individu pasti mempunyai kreativitas masing-masing. Sehingga dapat melahirkan ide-ide besar dan membuat banyak kemungkinan yang tadinya tidak mungkin menjadi mungkin di kehidupan kita. Kita juga bisa mengekspresikan diri melalui hobi, contohnya menulis, melukis dan lain-lain. selain melalui hobi, kita juga mengekspresikan diri dengan cara bersosialisasi yang berpengaruh positif dalam lingkungan sekolah maupun di lingkungan rumah. maka dari itu isilah waktu senggang kita dengan mengekspresikan diri kita kearah hal yang positif.
3. Ciptakan seni
Ada penelitian yang telah menunjukkan bahwa menciptakan seni dapat meningkatkan kebahagiaan dan memperpanjang perasaan senang. Saat melakukan terapi seni, orang-orang mengatakan bahwa pembuatan seni adalah sumber suka cita, bahkan ketika mereka sedang menciptakan seni yang berhubungan dengan memori-memori menyakitkan dalam hidup mereka. Jika anda sedang bahagia, pengungkapan rasa bahagia melalui seni dapat meningkatkan pikiran positif-positif dalam hidup anda.
4. Manjakan diri
Orang-orang bahagia cenderung memiliki kehidupan yang seimbang artinya mereka tahu kapan harus bekerja dan kapan harus bermain. Meluangkan waktu untuk mengurus diri sendiri dengan cara apa pun yang anda butuhkan adalah cara yang bagus untuk mengekspresikan kebahagiaan dan cinta pada diri sendiri. Melakukan hal-hal baik untuk diri sendiri adalah cara yang dapat mengungkapkan hal-hal positif di pikiran anda.
