Harmoni
Ciptakan harmoni selaraskan nada...........
Harmoni adalah ilmu untuk menyusun dan menyambung akor. Akor terdiri dari tiga nada disebut akor trinada/ triad, dalam perkembangannya akor tidak hanya terdiri dari tiga nada,mungkin empat atau lebih. Macam triad yaitu :
1. Triad mayor yaitu triad yang berinterval 2 dan 1 ½.
2. Triad minor yaitu triad yang berinterval 1 ½ dan 2.
3. Triad berkurang yaitu yang berinterval 1 ½ dan 1 ½.
4. Triad berlebih yaitu triad yang berinterval 2 & 2.
Akor trinada menurut tingkatannya mendapat nama sebagai berikut :
- Tingkat I Tonika
- Tingkat II Super Tonika
- Tingkat III Median
- Tingkat IV Sub Dominan
- Tingkat V Dominan
- Tingkat VI Sub Median
- Tingkat VII Learding tone ( Sub Tonika )
- Tingkat VIII Oktaf
Tingkatan akor tersebut dikelompokan menjadi tiga kelompok :
v Akor - akor primer
Terdiri dari akor I ( tonika ) , IV ( Sub Dominan )
v Akor - akor sekunder
Terdiri dari akor II ( super tonike ), III ( median ) dan akor IV ( sub median )
v Akor - akor janggal
Terdiri dari akor septim, akor non, vorhalt.
Perubahan rangkaian akor untuk mengiringi lagu disebut kadens. Macam - macam kadens kadens tidak sempurna, kadens etentik,kadens sub dominan,kadens plagel,kadens sempurna.
Perpindahan nada dasar disebut perkeluargaan tangga nada. Proses merubah notasi agar dapat dibaca oleh penyanyi di sebut transposisi. Macam - macam transporsisi:
1. Trasporsisi dari notasi angka ke notasi balok.
2. Trasporsisi dari notasi balok ke notasi angka.
3. Trasporsisi dari notasi balok ke notasi balok yang berbeda tanda kunci.
4. Trasporsisi dari notasi balok ke notasi balok yang berbeda berbeda nada dasar.
Bentuk / Struktur Lagu dan Ekspresi
Susunan serta hubungsn antara unsur musik dalam suatu lagu sehingga menghasilkan suatu komposisi atau lagu bermakna. Struktur lagu terdiri dari :
- Huruf : not
- Kata : motif
- Frase : frase
- Kalimat : kalimat majemuk
Frase berfungsi sebagai frasering bagi penyanyi yaitu : mengambil nafas tanpa mengurangi makna lagu. Frase terdiri dari dua bagian antesenden dan konsekuen. Hubungan antara frase meliputi :
- Adanya repetisi
- Adanya variasi
- Adanya kontras
- Adanya sekuen
Bentuk lagu terdiri dari : bentuk tunggal, biner dan ternaer.
Ekspresi adalah : ungkapan pikiran dan perasaan yang mencakup seluruh nuansa tempo, dinamika , warna nada dari unsur-unsur musik dalam pengelompokkan frase yang di wujudkan oleh penyanyi.
Dinamika adalah tanda untuk menyatakan tingkat volume suara keras atau lunaknya serta perubahan keras lunaknya.
cara memproduksi nada:
- Legato : membunyikan melodi dengan nada-nada yang tersambung halus
dan lancar.
- Staccato : memperpendek bunyi nada-nada sehingga terputus-putus.
- Sforzando : aksen kuat tiba- tiba.
- Arpeggio : memainkan nada-nada akor secara berurutan mulai dari nada
terendah.
- Glissendro : memainkan t.n. cepat dengan gerak meluncur , biasanya pada
piano atau harpa.
- Vibrato : menyanyi dengan perubahan berkala.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H