2. Sosiologi Hukum Islam
    Dari definisi serta tujuan yang telah disampaikan pada point diatas, kami menyimpulkan bahwa Sosiologi Hukum Islam merupakan suatu ilmu sosial yang mempelajari hubungan timbal balik antara hukum Islam itu sendiri dengan masyarakat dan memiliki tujuan untuk membantu dalam membaca serta mempelajari situasi terhadap masalah-masalah sosial yang terjadi pada masyarakat dengan didasari pada penggunaan Al-Quran dan hadits sebagai media yang membantu dalam memecahkan permasalahan tersebut.
Contoh Empiris Dalam Lingkungan SekitarÂ
- Penegakan Hukum dan Ketidakadilan Sosial
Seorang kakek berusia 58 tahun di Kabupaten Bojonegoro dituduh mencuri seekor ayam milik Kepala Desa Pandantoyo. Ia dikenakan dakwaan pasal berlapis dan ancaman hingga 5 tahun penjara. Hal tersebut tidak sebanding dengan koruptor yang telah melakukan korupsi dana anggaran desa dan hanya divonis 2 tahun penjara.
- Kepatuhan Terhadap Hukum dan Norma Sosial
Banyak siswa yang belum memiliki SIM atau belum cukup umur membawa motor untuk pergi ke sekolah. Bahkan banyak siswa yang tidak memakai helm dan seringkali melanggar lalu lintas. Peningkatan kesadaran hukum tentang peraturan lalu lintas dan keselamatan berkendara sangat penting. Upaya penegakan hukum dapat melibatkan koordinasi dengan pihak sekolah dan orangtua/wali. Penyuluhan hukum bertujuan agar masyarakat mengetahui dan memahami hukum-hukum tertentu, termasuk sanksi yang diberikan jika dilanggar.
- Pengaruh Hukum Islam terhadap Perilaku Masyarakat
Studi tentang bagaimana masyarakat Muslim di Indonesia mengimplementasikan hukum-hukum Islam dalam kehidupan sehari-hari, seperti pengenalan waktu shalat, puasa Ramadhan, dan zakat. Misalnya, penelitian menunjukkan bahwa masyarakat Muslim di kota lebih cenderung mengikuti hukum-hukum yang lebih modern dan adaptif, sedangkan masyarakat Muslim di desa lebih tradisional dan mengikuti hukum-hukum yang lebih konservatif.
- Peristiwa Tabrak Lari
Seorang pengemudi mengalami tabrak lari dengan seorang pejalan kaki. Dalam konteks sosiologis, ini dapat dipelajari sebagai bagian dari gejala sosial yang terkait dengan perilaku pengemudi, kondisi infrastruktur jalan, dan peraturan lintas lalu. Analisis sosiologis dapat membahas mengapa tabrak lari sering terjadi, bagaimana masyarakat bereaksi terhadap kejadian ini, dan bagaimana peraturan lalu lintas dapat diperbaiki untuk mengurangi kejadian seperti itu.
- Hak Asasi Manusia
Sebuah kasus hak asasi manusia yang muncul di suatu daerah, seperti pelanggaran hak-hak pekerja. Dalam konteks sosiologis, ini dapat dipelajari sebagai bagian dari gejala sosial yang terkait dengan hubungan antara pekerja dan perusahaan, peraturan hukum yang berlaku, dan kondisi sosial ekonomi masyarakat. Analisis sosiologis dapat membahas mengapa hak asasi manusia dilanggar, bagaimana masyarakat bereaksi terhadapnya, dan bagaimana peraturan hukum dapat diperbaiki untuk melindungi hak asasi manusia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H