Contoh Kasus pada Lingkungan Manajemen
Kasus Penanganan Limbah Berbahaya oleh PT. Pupuk Kaltim
Penanganan limbah berbahaya di PT. Pupuk Kaltim memiliki pengelolaan limbah B3 yang
memerlukan perhatian khusus dan utama sebelum dikembalikan ke lingkungan agar tidak
menimbulkan dampak negatif baik bagi lingkungan maupun bagi manusia. Proses pencemaran yang disebabkan limbah B3 (khususnya di industri) dapat terjadi secara langsung maupun tidak langsung. Proses langsung, yaitu pencemar berdampak langsung pada keracunan, sehingga dapat mempengaruhi kesehatan manusia, hewan dan tumbuhan serta dapat mempengaruhi keseimbangan ekologi air, udara dan tanah. Sedangkan proses tidak langsung dimana banyak bahan kimia bereaksi dengan air dan tanah yang menyebabkan polusi hingga menimbulkan pencemaran. Pengelolaan limbah B3 yang dilakukan oleh PT Pupuk Kalimantan Timur telah dilakukan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) yang ada pada perusahaan. namun, masih terdapat beberapa kekurangan yaitu pada kegiatan penyimpanan dan pengangkutan
limbah B3
Kesimpulan
Ilmu lingkungan dalam manajemen bukan hanya tentang mematuhi aturan atau menghindari
masalah, tetapi juga tentang menciptakan nilai jangka panjang melalui keberlanjutan. Dengan
mengintegrasikan prinsip-prinsip lingkungan ke dalam strategi dan operasi, perusahaan dapat
berkontribusi pada perlindungan lingkungan dan sekaligus meningkatkan reputasi serta kinerja
bisnis mereka. Perusahaan yang mampu melakukan ini akan lebih siap menghadapi tantangan dimasa depan dan berkontribusi pada pembangunan yang berkelanjutan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H