Mohon tunggu...
Apriani Dinni
Apriani Dinni Mohon Tunggu... Guru - Rimbawati

Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam tarian penaku karena aku akan binasa secara perlahan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Keberadaanku karena Tuhanku

11 Agustus 2020   19:28 Diperbarui: 11 Agustus 2020   19:33 263
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Apakah engkau tau, setiap malam aku memandang langit berharap engkau memandang langit yang sama, seperti kita sering  menikmati senja.

Apakah engkau tau juga, aku sering bercerita pada Tuhan tentang engkau, aku mengadu pada Tuhanku semua rasa dihati, tentang purnama yang masih sempurna, tentang keindahan pelangi, tentang riangnya kicauan burung bahkan tentang genangan yang terkadang mampir di mataku.

Apakah engkau tau, terkadang aku malu pada Tuhanku karena aku sering bercerita tentangmu. Aku tau Tuhan mendengar semua aduanku. Meski malu teramat sangat, aku akan terus mengadu pada-Nya.

Keberadaanku karena Tuhanku begitupun ketiadaanku, aku akan selalu ada selama Tuhan menghendaki. Sampai napas tak berada di raga ini.

 

ADSN1919

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun