Penari berpanggung langit
Awan sebagai penghias
Tak dipertontonkan
Cukup sepasang mata
Menahan diri
Menari di reribu mata
Hanya sepasang mata
Berteman sunyi
Penari berpanggung langit
Bertahan
Demi sepasang mata
Penikmat tarian
Menari di bawah hujan
Berhiaskan lengkung pelangi
Tepuk tangan gemuruh
Impian nyata
Catatan: Puisi ini juga tayang di secangkirkopibersama.com dengan versi berbeda
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!