Kaki-kaki mungil tanpa alasÂ
Berlari dengan lepas
Tawa bahagia terdengar jelas
Ombak menjilat kaki mungil tanpa alas
***
Tangan kekar selalu jadi pelindungÂ
Tak ingin ia terluka
Bila gadis kecil ingin menangisÂ
Bahu kekar siap menampung air mata
***
Jika ia butuh kelembutan
Ia akan berlari pada seorang ibu
Tangan seorang ibu jadi penenang
Dikala gundah menerpa
***
Bermainlah nak
Berlarilah nak
Tertawalah sayangÂ
Nikmati masa indahmu
***
Ku ingin mengusap kepalamu
Ku ingin mengecup keningmu
Ku ingin memeluk erat tubuh mungilmu
Ku ingin menghapus airmatamu
***
Lihatlah nak, pantai tak berujung
Seperti kasih sayang orang terkasih
Rasakan lembut pasir di sela jarimu
Seperti kelembutan rasa sayangku padamu
***
Akan ku genggam jari mungilmuÂ
Kuhantar mengapai cita-cita
Tak akan ku lepas dari genggamanÂ
Karena kau putri kecilku
***
ADSN
Cirebon, 030519
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H