Mohon tunggu...
Apriani MuyasarohYasin
Apriani MuyasarohYasin Mohon Tunggu... Mahasiswa - UIN Raden Mas Said Surakarta

Mahasiswa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Moderasi Beragama Perspektif Buya Hamka dalam Tafsir Al Azhar

3 Juni 2024   18:56 Diperbarui: 3 Juni 2024   19:03 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pentingnya Dialog: Buya Hamka menekankan pentingnya dialog antar umat beragama untuk membangun pemahaman dan kerjasama.

Menghargai Perbedaan: Moderasi mendorong sikap saling menghargai tradisi dan keyakinan masing-masing agama.

4. Islam sebagai Rahmatan Lil 'Alamin

Buya Hamka memahami Islam sebagai agama rahmatan lil 'alamin, rahmat bagi seluruh alam. Hal ini tercermin dalam moderasi yang menekankan perdamaian, kasih sayang, dan kemanusiaan.

Menolak Ekstremisme: Moderasi beragama menentang segala bentuk ekstremisme dan kekerasan atas nama agama.

Mempromosikan Perdamaian: Moderasi mendorong umat Islam untuk menjadi agen perdamaian dan membangun masyarakat yang harmonis.

Tafsir Al-Azhar: Mengajarkan Moderasi

Tafsir Al-Azhar karya Buya Hamka menjadi sumber inspirasi bagi umat Islam dalam memahami dan menerapkan moderasi beragama. Tafsir ini kaya akan pemahaman dan analisis mendalam tentang ajaran Islam yang sejalan dengan prinsip-prinsip moderasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun