Mohon tunggu...
Apriana Arabela
Apriana Arabela Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Apriana Arabela Boro sanggar,Bima Hobi nyanyi,nonton tiktok Prodi PGSD FKIP

Selanjutnya

Tutup

Analisis

SEL (Social emotional learning) dan CASEL ( Collaborative academic social emotional learning)

19 Januari 2025   10:05 Diperbarui: 19 Januari 2025   10:05 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Analisis Cerita Pemilih. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

 Social-Emotional Learning (SEL) dan CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning)

Social-Emotional Learning (SEL) adalah proses di mana anak-anak dan orang dewasa belajar untuk memahami dan mengelola emosi mereka, berinteraksi dengan orang lain secara positif, membuat keputusan yang bertanggung jawab, dan mencapai tujuan dengan cara yang sehat. SEL bertujuan untuk membekali individu dengan keterampilan yang diperlukan untuk berfungsi dengan baik dalam masyarakat, baik dalam konteks sosial, emosional, maupun akademik.

Di sekolah, SEL mencakup pembelajaran tentang pengelolaan diri, empati, keterampilan komunikasi, dan kemampuan untuk menyelesaikan konflik secara konstruktif. Tujuan utamanya adalah menciptakan lingkungan yang mendukung bagi perkembangan emosional dan sosial siswa, yang akan membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari, baik di sekolah, rumah, maupun masyarakat.

Prinsip Dasar Social-Emotional Learning (SEL)

Ada lima kompetensi utama dalam SEL yang dikembangkan oleh CASEL (Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning). Lima kompetensi ini adalah:

1. Kesadaran Diri (Self-Awareness): Kemampuan untuk mengenali dan memahami emosi diri sendiri, serta pengaruh emosi terhadap perilaku dan pemikiran. Anak-anak yang memiliki kesadaran diri yang baik dapat mengevaluasi kekuatan dan kelemahan mereka dan memiliki rasa percaya diri yang sehat.

2. Pengelolaan Diri (Self-Management): Kemampuan untuk mengelola emosi, perilaku, dan stres, serta mengatur tindakan dan reaksi dalam situasi yang berbeda. Ini termasuk kemampuan untuk menetapkan tujuan dan mengembangkan kebiasaan yang mendukung pencapaian tujuan tersebut.

3. Kesadaran Sosial (Social Awareness): Kemampuan untuk memahami perspektif orang lain dan menunjukkan empati terhadap orang lain. Ini termasuk memahami norma-norma sosial dan menghargai keberagaman budaya dan individu.

4. Keterampilan Relasional (Relationship Skills): Kemampuan untuk membangun dan mempertahankan hubungan yang sehat dan produktif dengan orang lain. Keterampilan ini melibatkan komunikasi yang efektif, kerjasama, dan resolusi konflik.

5. Pengambilan Keputusan yang Bertanggung Jawab (Responsible Decision-Making): Kemampuan untuk membuat keputusan yang baik dan konstruktif, mempertimbangkan konsekuensi dari tindakan, serta mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah dengan cara yang positif.

CASEL: Collaborative for Academic, Social, and Emotional Learning

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun