Mohon tunggu...
Mina Apratima Nour
Mina Apratima Nour Mohon Tunggu... Jurnalis - :: Pluviophile & Petrichor ::

IG @fragmen.rasa

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Prahara...

27 Juli 2020   12:46 Diperbarui: 27 Juli 2020   12:37 56
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(image:https://davidkanigan.com/)

riuh penghuni langit bersorai
tentang pelangi yang kehilangan rona
saat ia lukis prahara di langit senja
dengan kuas dura pun bara nelangsa

sementara di selipan gemawan,
ditulisnya namamu dengan megah
seolah perayaan duka telah berlangsung gegap gempita
meski gagap kau bahasakan bahagia

sayang,
pesta pora tak berlangsung lama
hingga kau ucap sayonara cinta...

purna seluruh rasa,
punah segala tentang kita...

- Jakarta, 07 Juli 2020 -

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun