Bangunan tua nan berganti bentuk seolah menggamit jiwa tuk perhatikan sejenak, aneka cerita tawa masih tersimpan di setiap sudut koridor dan lapangan sekolah, tentang masa lampau dan kehidupan putih abu-abu, bergandengan tangan bersama teman sembari bergurau riang
Saat hujan lebat dan gerimis menerpa, kita bermain percikan air lewat pancuran atap di depan kelas, berkejaran mengelilingi ruang kelas, hingga basah seragam dan tempat belajar, semakin begitu semakin tawa menggema
Saat kita adakan lomba antar lokal, olahraga, seni, atau lomba yang patut dikedepankan, para suporter akan mendukung lebih heboh dari yang tampil, paling tidak botol bekas dan atap seng yang dipukul untuk menambah riuh suasana, sambil lompat dan berteriak semangat
Atau saat guru memberi sangsi, kala terlambat dan perbuatan keliru sempat dilakukan, tarik telinga, coret pakai spidol, dan didikan lain yang membuat kita jera
Ah! Masa itu sungguh menyenangkan, seolah hidup tanpa beban, cukup datang ke sekolah dengan banyak teman, santai dan riang
Kini, usai perpisahan yang sempat menyesakkan, kalian ... apa kabar? Lama rasanya tak berjumpa, semoga Tuhan yang maha pengasih selalu melindungi dan mengabulkan setiap doa terbaik yang dilantunkan
Jambi, 07 Januari 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H