Oleh : Apir Imami
*
Kembali melalui jalan yang mengundang masa lalu
Tanpa diminta terbuka kenangan yang menyebabkan pilu
Karena menahan gejolak rinduÂ
Pada cerita yang paling syahdu
*
Aduhai ... apakah mampu ?
Hampir setiap hari menempuh, menggapai perlu
Ingin mengelak, tetapi di sini arah satu-satu
*
Kenapa buliran bening timbul selalu ?
Padahal, diri malas untuk mengingat masa itu
Saat waktu mengizinkan bertemu
*
Biarlah ... untuk sejenak terdiam kelu
Tak ada ucapan yang mengalun merdu
Seperti biasa dibilang, "kapan lagi kita berjumpa ? untuk berbagi cerita paling seru dan kesempatan itu sangat ditunggu"
*
Sahabat terkasih
Sabarlah, tersenyumlahÂ
In Syaa Allah, kita bakal seperti dulu
*
Jambi, 23 Oktober 2020
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI