Mohon tunggu...
apipah atamez
apipah atamez Mohon Tunggu... -

jadilah diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Peran Ibu dalam Peningkatan Mutu Pendidikan

6 Februari 2014   09:27 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:07 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Peran Ibu dalam peningkatan mutu pendidikan

Oleh : apipah

Apa yang paling dinanti seorang wanita yang baru saja menikah? Sudah pasti jawabannya adalah: k-e-h-a-m-i-l-a-n. Seberapa jauh pun jalan yang harus ditempuh, Seberat apa pun langkah yang mesti diayun, Seberapa lama pun waktu yang harus dijalani, Tak kenal menyerah demi mendapatkan satu kepastian dari seorang bidan: p-o-s-i-t-i-f.

jadi buat saya Ibu adalah sosok yang paling berharga dan berjasa dalam kehidupanku karena tanpa beliau saya tidak akan hadir didunia ini. Sungguh besar pengorbanan mu dalam membesarkan, mendidik sehingga menjadi seseorang pribadi yang lebih baik dan mandiri. Mulai saya berada didalam rahimmu, rasa pusing dan mual-mual engkau alami, tetapi ibu tetap menjaga dan menjaga saya sampai sembilan bulan lamanya engkau bergelut menyemai janin didalam rahim kandunganmu ibu, mungkin rasa lelah serta beratnya beban yangdiembanmu dari rahim ibulah saya dilahirkan,dan saya dibesarkan oleh ibu dengan penuh kasih sayang tulus tanpa pamrih, dan kasih sayangnya tidak pernah putus

Sama halnya ibu dengan meningkatkan mutu pendidikan karena seorang ibu adalah seseorang yang sangaaat luar biasa, ibu memberikan pendidikan sejak saya masih dalam kandungan hingga saya dilahirkan .sungguh mulianya hati seorang ibu..ibu mempunyai jiwa besar dalam membimbing, mengasuh,melatih, mendidik, dengan penuh rasa cinta dan kasih sayangmu begitu tulus, tanpa mengenal waktu dan lelah untuk mengajarkan ku tentang kemandirian, mulai dari belajar merangkak sampai akhirnya bisa berjalan, mengajariku belajar berbicara dan mengajarkan berbagai hal sehingga menjadi seseorang yang lebih mandiri. Sosok ibulah yang membentuk kepribadian saya, Membentuk karakter saya sampai saya siap untuk masuk kedunia baru, dunia pendidikan formal dan dunia bermasyarakat. Sungguh sangat luar biasa. Semua itu mempengaruhi mutu pendidikan karena setiap karakter seorang anak itu dapat dipengaruhi dilingkungan keluarga terutama ibu karena ibu adalah guru yang pertama dan utama bagi anak, sebab ibu akan menentukan bagaimana kualitas dari si anak. Pola pendidikan yang diberikan seorang ibu inilah yang akan menentukan bagaimana kualitas dan karakter dari diri anak tersebut.

Peran ibu dalam pendidikan formal juga bisa dibilang besar meskipun tidak sebesar peranan seorang guru. Berawal dari peran ibu mengenalkan dunia pendidikan formal kepada kita, mengantarkan kita mengawali dunia baru kita, ibu yang menitipkan kita kepada sekolah.

Kondisi inilah yang mestinya menyadarkan kita kaum perempuan yang menjadi seorang ibu bahwa peranibu sangat penting dalam mencetak generasi unggul. Peran ibu dalam mendidik anak tidak bisa disejajarkan dengan ayah, karena itu ibu memiliki naluri yang lebih kuat terhadap anaknya dibandingkan dengan ayah. Keutamaan ibu dibandingkan ayah diantaranya:

Ibu yang mengadung anak, sehingga lebih sayang pada anaknya

Ibu lebih tahu karakter dan moral anak dibanding ayah

Ibu memilki insting alami yang tidak dimilki oleh ayah

Ibu lebih sabar dibandingkan ayah dalam hal mendidik anak.

Segala puji bagi Allah yang telah memerintah saya untuk bersyukur dan berbuat baik kepada ibu dan bapak dan berwasiat agar kami menyayangi mereka berdua sebagaimana mereka telah mendidik kami sewaktu kecil.

Ya Allah sayangilah kedua orang tua kami. Ampuni, rahmati dan ridhoilah mereka.

Ya Allah ampunilah mereka dengan ampunan yang menyeluruh yang dapat menghapus dosa-dosa mereka yang lampau dan perbuatan buruk yang terus menerus mereka lakukan.

Ya Allah berbuat baiklah kepada mereka sebanyak kebaikan mereka kepada kami setelah dilipatgandakan, dan pandanglah mereka dengan pandangan kasih sayang sebagaimana mereka dahulu memandangkami.Ya Allah berilah mereka hak rububiyah-Mu yang telah mereka sia-siakan karena sibuk mendidik saya.

Ya Allah maafkanlah segala kekurangan mereka dalam mengabdi kepada-Mu karena mengutamakan kami dan maafkanlah mereka atas segala syubhat yang mereka jalani dalam usaha untuk menghidupi kami…amin

Semoga artikel ini dapat bermanfaat buat kita semua

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun