Uniknya, seorang murid saya begitu saya masuk malah menyanyikan lagu syukur ini dengan nada rap.
Halah. Lucu tapi juga miris. Setelah semua selesai menyanyi, anak-anak penasaran dengan lagu Rayuan Pulau Kelapa itu. Mereka minta saya menyanyi lagi. Okeeeeee.
Panjang mana coba? hahahaha... yah,... memupuk rasa nasionalisme lewat lagu, kenapa tidak? Sekalian memuaskan hasrat menyanyi. Selamat malam teman-teman.
Cuma cuplikan kisah hari ini.
Salam
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2HBeri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!