Otakku buntu badanku ngilu
tenggorokan meradang menerjang
namun aku ingin tetap mengganggumu
Malam,
mimpi-mimpiku hilang,
Malam
kapan kau rayu aku lagi?
kobarkan ide-ide gila yang jadi sekam
menunggumu datang dan rayakan
satu hari lewat lagi dan mati
merengut,
menuntut,
detik yang hilang ditelan ombak
asa-asaku hilang,
Malam
Â
Â
Jakarta, 13.24, 2016
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!