Seminggu yang lalu saya dan dua sahabat baik saya Herman dan Dani berkesempaatan datang dan menengok keindahan suasana pelabuhan sunda kelapa, tujuan perjalanan ini selain untuk jalan-jalan dan melepas penat juga seperti biasanya untuk memotret kehidupan dan suasana pelabuhan, menggingat kedua sahabat saya hobby dengan fotografi.
Deretan kapal yang bersandar by budhi
Pelabuhan sunda kelapa merupakan pelabuhan tua yang terletak di kecamatan penjaringan, Jakarta utara, merupkan sebuah destinasiwisata murah selain kota tua, selain murah kedua tempat wisata itu juga saling berdeketan jaraknya, dari kota tua kita bisa berjalan kaki kearah utara kurang lebih 3 km. atau kalaukita malas untuk ber jalankaki , kita bisa menggunakan jasa ojek sepeda atau sewa sepeda dari kota tua, untuk berkeliling disekitar kawasan .
Dari kota bekasi kami bertiga menaiki comuter line jurusan stasiun kota, dengan biaya 8ribu untukmembeli tiket trip sekali jalan, sebenarnya biaya kereta hanya 3ribu, nanti setelah sampai setasiun kota kartu trip bisa langsung ditukar diloket karcis dan kita mendapatkan kembalian yang 5 ribu.
Matahari masih terasa teriknya saatkami sampai di stasiun kota, walaupun jam sudah menjukkan pukul 15.30.wib
Kami melepas lelah sejenak di masjid sebelah setasiun kota sekalian menunaikan ashar kami, selanjutnya kami langsungmenuju kota tua dengan berjalan kaki dan langsung menuju ke pelabuhan sunda kelapa juga dengan berjalan kaki .
Berlabuh by : budhi
Kami berjalan melewati jalan setapak pelabuhan, di samping kiri jejeran kapal- kapal besar bersandar , tak lupa kami mulaimemotret kehidupan dan suasana pelabuhan dengan kapal-kapal yang kokoh sebagai objek foto kami.
Niatan kami sebenarnya ingin memotret sunset , namun kapal-kapal kokoh yang bersandar menghalangi pandangan kami , ahirnya kami menyewa kapal kecil yangmengantar berkeliling melihat suasana dari atas perahu motor kecil. Gerak lambat perahu bermotor dengan deru ombak kecil mengoyangkan kami., sebuah sensasi tersendiri bergoyang dihatam ombak-ombak kecil.
Sunset by budhi
30 menitan kami terombang ambing di perahu kecil, setelah puas motret ahirnya perahu kecilmembawa kami kembali ketempat semula, dengan biaya hanya 10 ribu/orng ,sudah lumayanbisa merasakan suasana sudut berbeda dari sunda kelapa.
Sahabat herman & Dani
##
Senja sudah semakin menghilang, lampu -lampu kota dan kendaran sudah menghiasi jalan-jalan, kemacetan kota juga sudahmulai terlihat, kami memutuskan untukmengahiri petualangan di sunda kelapa selanjutnya berjalan kaki kembali menuju kota tua untuk bermalam minggu sambil menikmati kuliner malamnya dikota tua.
Kota tua malam ini nampak begitu ramai oleh muda- mudi yang tumpah ruah di lapangan hanya sekedar untuk duduk dan menikmati suasanan malam, sambilmemadu kasih bagi mereka yang berpasangan.
Malam di kota tua by budhi
Duduk dan melihat suasana kota sambil sesekali berdiskusi mengenai hasil jepretan yang barusan kami lakukan, ahirnya jam menunjuk pukul 21.00 wib, kami meninggalkan kota tua untuk selanjutnya menuju stasiun kota dan naik comuterlineuntuk kembali ke kota bekasi.
Ahirnya semua sudah terlewati setelah seminggu yang lalu berencana untuk jalan-jalan di tempat wisata ini.
##
Tidak harus tempat yang jauh, tempat yang mahal, bagi saya setiap perjalanan adalah cerita tersendiriuntuk mengisi waktu luang , melepas semua suntuk dan kebosannan yang kurasa , selanjutnya menuliskanya…
Ini adalah sebuah kenikmatan tersendiri…dalam sebuah perjalanan hidup…
Dipost juga di :Â http://forum.jalan2.com/blog/307-budhi-sugengs-blog/
photo dok pri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H