Mohon tunggu...
Aoliya nur zahwa
Aoliya nur zahwa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Topik : wisata dan kuliner, pendidikan, kesehatan dll

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pentingnya Merubah Pola Makan untuk Meningkatkan Kesehatan di Era Modern

10 Januari 2025   13:46 Diperbarui: 10 Januari 2025   13:46 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Tak bisa dipungkiri bahwa masalah kesehatan yang berhubungan dengan diet mulai menduduki posisi penting di setiap lini yang ada di masyarakat. Tanpa disadari, kebiasaan dan pola makan yang buruk kini berada di barisan paling depan penyebab timbulnya sejumlah penyakit, misalnya diabetes, hipertensi, obesitas, serta penyakit jantung. Apa lagi, masyarakat yang sibuk dan terjebak dalam setiap kelemahan yang ada di waktu sehari-hari lebih sering lupa akan pola makan yang benar. Artikel ini bertujuan untuk mengkaji mengapa seluruh perubahan pola makan menjadi cukup penting untuk menjaga kesehatan, serta hal-hal kecil yang mudah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari namun signifikan.

Tantangan Pola Makan di Masyarakat Modern

Di zaman serba modern ini, cukup banyak orang yang lebih suka mengkonsumsi makanan siap saji yang lebih dikenal dengan istilah junk food, karena bisa menghemat waktu, namun tanpa disadari makanan ini mengandung tinggi lemak jenuh, gula, dan garam. Makanan begini sudah pasti tersedia di mana pun, namun dampak kesehatan yang ditimbulkan di waktu yang lama sangat mengkhawatirkan. Pola makan yang tidak sehat yang biasanya dijumpai lebih sering tidak mempunyai pengaruh baik terhadap fisik, melainkan pada jiwa seseorang.

Kebiasaan makan yang buruk juga akan memberikan tantangan lain selain yang disebabkan oleh gaya hidup sehat. Mulai dari penurunan energi dan penurunan daya tahan tubuh hingga peradangan. Masalah semakin memburuk seiring dengan semakin populernya makanan yang dikemas dan diproses.Juga peningkatan risiko masalah pencernaan mulai dari sembelit hingga gangguan asam lambung.

 Jadi berikut adalah tindak lanjut yang dapat dianggap untuk menggantikan pola makan satu kali sehari:

1. Meningkatkan konsumsi makanan segar dan alami

Makan makanan segar dan alami seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijan, dan protein sehat misalnya ikan serta kacang-kacangan alihkan makanan olahan dengan makanan segar ini membantu tubuh mendapatkan nutrisi penting agar dapat beroperasi dengan optimal.

2. Kendalikan porsi makan

Dengan membedakan porsinya, anda dapat membantu tubuh menjaga berat badan ideal dan mengurangi asupan kalori. Makan dalam porsi kecil akan secara teratur selama sehari juga membantu tubuh menjaga metabolisme stabil.

3. Kurangi asupan gula dan garam

Sangat penting untuk mengurangi konsumsi gula dan garam guna menurunkan risiko penyakit seperti penyakit jantung, hipertensi, dan diabetes. Mengurangi konsumsi minuman manis dan makanan yang mengandung banyak garam akan memberikan kontribusi yang signifikan terhadap kesehatan kita secara keseluruhan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun