Tiba di UGD RS Mitra Keluarga, suamiku segera ditangani. Data-data yang diminta segera kuberikan. Aku menjelaskan kronologisnya. Pihak RS pun berusaha memberikan pertolongan terbaik.Â
Sampailah kedua putri dan adikku di RS yang sama. Si sulung segera kudaftarkan juga agar segera mendapatkan pertolongan. Aku juga tak mau terjadi sesuatu kepadanya.Â
Saat petugas meminta identitas diri, aku meminta pada putriku, dia menjawab semua ada di tas ransel yang ia pondong tadi. Namun sayangnya, tas itu raib saat dia membuka jaket agar bisa digunakan untuk menggendong tangannya.
Putriku langsung lemas, dalam tas itu ada laptop, dompet, dan identitas lain yang penting baginya. Ternyata ada yang tega "mengamankan" barang-barang itu hingga kini. Â Di saat orang lain menderita, ternyata masih ada orang yang memanfaatkan peristiwa itu untuk mencari keuntungan.Â
Ya Allah, balaslah kebaikan orang-orang yang telah menolong kami dengan ikhlas. Gantilah dengan rezeki lain yang lebih berkah dan berlimpah. Juga balaslah kejahatan orang yang sengaja memanfaatkan penderitaan orang lain dengan rezeki-Mu yang juga berkah dan berlimpah. Agar cukup kami yang merasakan kehilangan, bukan orang yang lain lagi. Aamiin Allahumma Aamiin.Â
Ditulis khusus untuk Kompasiana.Â
(Bersambung)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H