Mohon tunggu...
Any Sukamto
Any Sukamto Mohon Tunggu... Penulis - Belajar dan belajar

Ibu rumah tangga yang berharap keberkahan hidup dalam tiap embusan napas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Benalu Cinta

10 Februari 2021   14:50 Diperbarui: 10 Februari 2021   14:53 537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi oleh Peggychoucair@Pixabay.com

Gerak tubuhmu menyiratkan kerinduan 

Tatap matamu pun pancarkan resah dalam gelabah 

Namun entah, tak jua sepatah kata terlisankan dari bibirmu

Tak perlu kau ragu akan hadirku di hadapanmu

Takkan juga kuusik kehidupanmu yang baru 

Bahagia akan tetap jadi milikmu, walau derita yang selalu mencumbuku 

Kasih, bergembiralah menyambut denyut baru 

Lupakan aku yang hanya masa lalu 

Bersamanya kau akan mengarungi samudra biru 

Karamkan cinta yang pernah ada antara kita 

Sirnakan bayangku yang telah menyatu dalam desah napasmu

Walau sulit, siasia kausimpan semu dalam kalbu 

Aku hanyalah benalu bagi pohon cintamu 

Menempel pada inang hati yang lama telah membeku

Walau tak kauinginkan lagi, kepergianku akan jadi luka yang tinggalkan sayatan bagimu

Sidoarjo, 10 Februari 2021

Any Sukamto 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun