Arunika pagi menyapaku, hadirkan senyum hangat di tubuh lusuh
Angin pun mendesir , bangkitkan gairah rindu pada kehidupan lalu
Cahya seminar hingga ke palung rasa, menyuar jiwa menembus kekelaman
Sesaat kau hadir dalam sebentuk citra nan melenakan sukma
Hanyutkan rasa dalam bengawan hasrat mulia
Endapkan lara sirnakan kegetiran
Adakah semua itu nyata adanya?
Atau hanya sekelebat kenangan lalu dan layu?
Aku tak mau terjerat rasa semu kian pilu
Kutinjui kenangan lalu pembawa sembilu
Perusak asa pemberat raga hidup dalam bahagia
Kumasih mampu lenyapkan debu yang mencemari kalbu
Biarlah arunika pagi ini kumiliki
Ambisi tuk hidup selalu penuh inspirasi
Dan akan menjadi saksi abadi dalam diri
Sidoarjo, 28 Juni 2020
Any Sukamto
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H