Mohon tunggu...
Anwar Mulyana
Anwar Mulyana Mohon Tunggu... Guru - Kepala SDN 9 Nagrikaler Purwakarta

Berkiprah sebagai kepala sekolah , memiliki hobi membaca dan menulis di bidang pendidikan. Saat ini aktif dalam program pengembangan kompetensi guru melalui mengisi berbagai kegiatan pelatihan/training baik di sekolah maupun di lembaga lain.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mengembangkan Pembelajaran Berbasis Literasi dan Numerasi

3 Oktober 2024   14:47 Diperbarui: 3 Oktober 2024   15:07 175
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

4. Mengevaluasi Karya Siswa

Mengevaluasi karya siswa bisa menjadi cara lain yang berguna untuk melakukan asesmen awal pada pembelajaran literasi dan numerasi. Dalam hal ini, guru bisa menilai karya siswa, seperti esai, cerita, atau hasil kerja matematika, dan menentukan kemampuan dasar siswa pada literasi atau numerasi.

Dari hasil penilaian ini, guru dapat menentukan kekuatan dan kelemahan siswa dalam bidang literasi dan numerasi serta mempersiapkan strategi pembelajaran yang lebih spesifik.

Kesimpulan

Ada banyak metode pembelajaran literasi yang tersedia. Metode Cooperative Learning, Games-Based Learning, Storytelling, dan Multimedia Learning. Dengan menggabungkan beberapa metode tersebut dalam pembelajaran, sisiwa dapat memperoleh kesempatan yang lebih besar untuk memahami dan meningkatkan keterampilan membaca dan menulis mereka, dan karena itu menjadi lebih efektif dan terampil dalam kehidupan mereka.

Selain itu ada beberapa metode yang digunakan dalam pembelajaran numerasi. Diantaranya adalah Metode Brainstorming, Metode Cooperative Learning, Metode Discovery Learning, Metode Games Based Learning dan Metode Multimedia Learning. Dengan menggabungkan beberapa metode tersebut dalam pembelajaran, siswa dapat memperoleh kesempatan yang lebih besar untuk memahami dan meningkatkan keterampilan numerasi siswa,  sehingga dapat digunakan  dalam kehidupan sehari-hari siswa.

Asesmen awal pada pembelajaran literasi dan numerasi dapat dilakukan dengan berbagai cara, seperti menggunakan tes standardisasi, mengamati siswa, melakukan wawancara dengan siswa atau orangtua, dan mengevaluasi karya siswa. Apapun metode yang digunakan, penting untuk memahami kekuatan dan kelemahan siswa, sehingga guru dapat mempersiapkan strategi pembelajaran yang tepat dan efektif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun