Mohon tunggu...
Siswanti
Siswanti Mohon Tunggu... Guru - Guru SD

Mahasiswa STIT RSK

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pemanfaatan Botol Bekas untuk Alat Peraga

1 Oktober 2021   09:45 Diperbarui: 1 Oktober 2021   10:01 3005
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Melalui kegiatan KKN STIT RAKEYAN SANTANG membangun desa di bidang pendidikan mengharapkan apa yang diaplikasikan di lingkungan sekolah terutama SD dapat menambah wawasan serta dapat memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas menjadi suatu alat peraga yang dapat menunjang materi pendidikan terutama di SDN ii Kutapohaci Desa Karees RT 12 / RW 06 Desa Kutapohaci Kecamatan Ciampel Kabupaten Karawang , Jawa Barat.

Selama mengikuti kegiatan KKN, yang berlangsung sejak tanggal 1 September 2021 hingga 30 september 2021, terkebih dahulu panulis mengindentifikasi masalah dan kendala- kendala selama pembelajaran online selama berlangsung hampir satu tahun setengah di SDN ii Kutapohaci ini. Kemudian, penulis melihat program yang sedang dilaksanakan sekolah dan disandingkan dengan perencanaan kami.

Pembelajaran dengan mengembangkan motorik  anak ini diharapkan membuat anak lebih memahami materi yang akan dipelajari terutama pada mata pelajaran ( Mapel ) Pengetahuan Alam atau Sains.

 Anak akan lebih cepat paham apabila materi yang disampaikan cepat terserap dengan baik. Dengan adanya pemanfaatan botol bekas yang dijadikan alat peraga ini nantinya anak akan lebih termotivasi untuk melakukan berbagai inovasi dan kreativitas dari bakat mereka.

 Alat peraga adalah alat alat yang digunakan untuk membuat membantu memudahkan dan memahami suatu konsep secara tidak langsung termasuk dalam kelompok ini diantara lain model,  kartu dan poster.

Manfaat APE ( Alat Peraga Edukasi ) diantaranya :

1. Alat peraga merupakan salah satu penunjang dalam menyampaikan materi yang diaplikasikan atau pengalaman langsung agar mudah dipahami dan di pelajari oleh siswa.

2. Melatih kreatifitas atau terjalin komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa.

3. Mengaktifkan atau terjalin komunikasi dan interaksi antara guru dan siswa

4. Memusatkan perhatian siswa terhadap pelajaran yang diberikan guru 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun