Mohon tunggu...
Khairul Anwar
Khairul Anwar Mohon Tunggu... Human Resources - Learning and Development Specialist

Blog ini sarana latihan semata, karena menulis seperti naik sepeda: tak perlu bakat melainkan latihan yang tekun dan terus menerus.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Pilihan

Jual Sensasi di Negeri Minim Literasi

25 Desember 2018   19:12 Diperbarui: 25 Desember 2018   19:40 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Story Instagram artis Gading Martin yang mengutuk judul pemberitaan Tribunnews.com. sumber: Lambe Turah

Julukan itu terlontarkan karena Tribunnews.com kerap membuat berita yang terkesan 'aneh' dan tidak relevan bagi kepentingan publik seperti tentang rumah Nikita Mirzani ditanami santet, Jenita Janet ditabrak 'jin' di panggung dan Rafathar yang minta kapal terbang.

Belum lama ini, Gading Martin, artis yang tengah mengalami masalah rumah tangga, marah besar dengan pemberitaan Tribunnews berjudul "Pernah Sekasur Bertiga dengan Suami dan Sahabatnya ini, Gisela Tak Ingin Terulang Lagi."

Gading mengomentari berita tersebut dengan kalimat: Contoh admin dan berita sampah bangsatt!!!!!

Story Instagram artis Gading Martin yang mengutuk judul pemberitaan Tribunnews.com. sumber: Lambe Turah
Story Instagram artis Gading Martin yang mengutuk judul pemberitaan Tribunnews.com. sumber: Lambe Turah
Tribunnews.com seperti menjadi 'pantat SEO' yang mencoba mewadahi segala macam informasi yang disenangi pasar, namun sesungguhnya informasi itu tidak relevan bagi kepentingan publik.

Istilah 'pantat SEO' muncul dari Campaign manager Geotimes, Arman Dhani, "di tangan tribunnews, jurnalisme jadi benar-benar menjilat bersih pantat SEO dan selera buruk manusia debil." Lebih lanjut Arman Dhani mengungkapkan, "Jika Anda membaca berita dengan kalimat yang berantakan, logika yang kacau dan ditulis dengan buruk, kemungkinan besar berita itu sedang menyesuaikan dengan SEO. Atau memang memiliki editor yang buruk," 

Seach Engine Optimization (SEO) atau optimalisasi mesin pencari adalah serangkaian proses yang dilakukan secara sistematis yang bertujuan untuk meningkatkan volume dan kualitas trafik kunjungan melalui mesin pencari menuju situs web tertentu dengan memanfaatkan algoritma mesin pencari tersebut.

"Jurnalisme Tribunnews adalah anarki pasar; jurnalisme Tribunnews cuma punya satu saringan: sensasi yang menyedot perhatian." Remotivi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun