Kau bilang masing-masing punya rasa beda
Lantas, kenapa kau sama ratakan saja?
Padahal aku bukan heroin, lain dari kokain
Tapi kau berikan tingkat tertinggi dari yang lain
Â
UU merundung, menyekat pintu masuk ilmu pengetahuan
Menyempitkanmu dari penjuru ruang pandang
Sehingga hanya tampak aku yang begitu buruk-buruknya
Tanpa kau sadari apa-apa manfaatnya
"Candu" itulah alasanmu yang nomor satuÂ
"Perkembangan anak bangsa" yang kau elu-elu
Mencegah sengketa rasa ragu
Antara mitos atau fakta baru
Â
Apakah kau tahu?
Ketakutanmu lebih banyak daripada riset narkoba anak bangsa
Lebih luas daripada pikiran liar anak remaja
Kutahu kau peduli teramat sangat
Tapi mengunci pengetahuan bukan solusi tepat
Maka jangan ragu untuk melihat lebih dari sekadar dekat
Â
Angan-angan "legalisasi" masih jauh tak menepi
Memang bukan itu yang mereka cari
Hanya ingin terbuka dengan keberadaan "ganja-ganja" ini
Yang tumbuh subur dengan kontroversi
Inginku bermanfaat bagi negeri dari sisi ekonomi
Tapi halangan pasti berjajar baris tak terhenti
Mulai dari bandar, sampai takaran semau hati
Hingga akhirnya ....
Kau salahkan aku lagi
Â
Sial aku sial aku sial aku
Ganja candu ganja candu ganja candu
Padahalkan, mungkin tidak begitu, mungkin (?)