Â
Bantul (MTsN 1 Bantul) -  Guru MTsN 1 Bantul mengikuti webinar Merawat Kesehatan Mental Siswa Melalui Pembelajaran di Sekolah dan Sosialisasi Sekolah Literasi Nasional. Webinar ini diselenggarakan oleh  Nyalanesia pada Jumat (20/12/24) pukul 15.00 s.d. 17.00 WIB. Anuk Kuswanti, salah satu guru MTsN 1 Bantul menyimak dengan antusias materi yang disampaikan  narasumber.
Â
Webinar ini bertujuan untuk memberikan wawasan tentang pentingnya kesehatan mental bagi siswa dan bagaimana pembelajaran di sekolah dapat berperan dalam mendukung kesejahteraan mereka. Selain itu, memberikan seputar informasi Program Sekolah Literasi Nasional (SLN).
Ratna Yunita Setiyani Subardjo, S.Psi., M.Psi., seorang psikolog, Â menjadi narasumber tunggal pada webinar kali ini. Dengan gamblang, Bu Nita, sapaan akrabnya, memaparkan bagaimana pembelajaran di sekolah dikemas dengan konsep meyenangkan dan membahagiakan siswa.
"Ajaklah anak berpikir luwes atau lentur seperti pitutur Jawa dari Sunan Kalijaga, yaitu ojo gumunam, ojo kagetan, Â ojo gumunan, dan ojo aleman. Dengan demikian anak akan tumbuh menjadi kreatif, tidak manja," papar Ratna Yunita.
Pada akhir acara, Akbar selaku konsultan program Nyalanesia menyampaikan sosialisasi Program Sekolah Literasi Nasional. Ada 6 benefit apabila  mengikuti program ini, yakni mendapatkan ide dan modul proyek 6 literasi dasar, membudayakan karakter pelajar Pancasila,  mendapatkan akses lomba literasi TK Nasional, pembayaran aman melalui SIPlah dengan dana BOS, output karya untuk bukti akreditasi dan rapor Pendidikan, serta mendapatkan pelatihan daring bersertifikat 40 JP. Adapun program SLN meliputi 6 literasi, yaitu literasi baca tulis, numerasi, digital, sains, finansial, dan budaya. (ank)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H