Mohon tunggu...
Anuk Kuswanti
Anuk Kuswanti Mohon Tunggu... Guru - Guru

Belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Siswa MTsN 1 Bantul Antusias Jelajahi Sejarah di Gedung Agung Yogyakarta

24 Oktober 2024   13:25 Diperbarui: 24 Oktober 2024   13:40 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bantul (MTsN 1 Bantul)--- MTsN 1 Bantul mengunjungi Gedung Agung, Istana Kepresidenan Yogyakarta yang terletak di Ngupasan, Gondomanan, Yogyakarta pada Rabu (23/10/2024). Peserta kunjungan adalah tim literasi dan pustakawan kecil sebanyak 41 orang beserta 8 guru pendamping. 

Kunjungan ini memberikan kesempatan bagi para siswa untuk lebih dekat dengan sejarah dan budaya bangsa Indonesia. Kunjungan dimulai pada pukul 09.15 dan berakhir pada 11.15.

Peserta kunjungan dipandu oleh petugas istana yang menjelaskan berbagai aspek terkait Gedung Agung, termasuk sejarah berdirinya istana, bagian-bagian istana, serta peran pentingnya dalam konteks pemerintahan Indonesia. 

Selanjutnya peserta diajak mengunjungi Museum Istana Yogyakarta yang menyajikan tokoh-tokoh bersejarah termasuk presiden-presiden yang pernah menjabat di Indonesia.

 /elain itu, peserta juga bisa menyaksikan berbagai koleksi benda-benda bersejarah seperti cendera mata dari negara lain dan berbagai macam lukisan terkenal. Tak ketinggalan, perpustakaan istana juga menjadi tujuan kunjungan,  para siswa dapat melihat koleksi buku-buku yang berharga.

Selama kunjungan, baik siswa maupun guru terlihat antusias. Hal ini terlihat dari peserta yang aktif mengajukan pertanyaan kepada petugas untuk menambah pengetahuan mereka. 

"Kunjungan ini sangat berkesan bagi saya. Gedung Agung ini megah dan indah. Museumnya juga menarik. Saya semakin tahu akan sejarah Indonesia," ujar Ladonna Sekar kelas IX F.

Melalui kunjungan ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan literasi siswa, serta memperluas wawasan mereka tentang sejarah dan budaya bangsa. "Kami berharap kunjungan ini dapat menjadi pengalaman yang berharga bagi siswa. 

Dengan mengunjungi tempat-tempat bersejarah seperti Gedung Agung, siswa dapat lebih mencintai budaya bangsa sendiri," ujar Syaekhul Fatah, S.Pd, M.Pd. selaku koordinator. (alf)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun