Mohon tunggu...
antung apriana
antung apriana Mohon Tunggu... Administrasi - ibu bekerja dengan 2 anak

working mom with 2 children, blogger www.ayanapunya.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Disarankan di Usia 7 Tahun, Kenapa Orangtua Tetap Menyekolahkan Anaknya di Usia 6 Tahun?

14 Mei 2023   13:16 Diperbarui: 15 Mei 2023   07:04 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahun ajaran baru ini putri berusia 6,5 tahun. Berdasarkan perhitungan saya, ini adalah tahun yang tepat untuknya untuk masuk sekolah dasar mengingat sudah menjalani sekolah di taman kanak-kanak selama 2 tahun sejak masa pandemi lalu. 

Sejak jauh-jauh hari saya pun saya pun sudah mulai mencari-cari informasi sekolah dasar negeri yang akan saya pilih untuk mendaftarkan putri saya. Ya, saya memang pada akhirnya tidak memilih sekolah swasta karena berbagai pertimbangan salah satunya adalah biaya.

Setelah melakukan berbagai survey, saya pun sudah mengerucutkan beberapa nama sekolah untuk anak pertama saya. Pertama adalah Madrasah Ibtidaiyah yang katanya materi belajarnya ada kemiripan dengan SDIT dan SD Negeri yang memiliki akreditasi A. 

Nah, belakangan saya baru tahu kalau penerimaan murid baru untuk Madrasah Ibtdaiyah Negeri dan SD Negeri itu berbeda waktunya karena keduanya berada di bawah naungan dinas yang berbeda. MIN membuka pendaftaran lebih dahulu, yakni di awal Mei sementara SDN baru membuka pendaftaran di akhir Juni nanti. 

pixabay
pixabay

Dengan adanya perbedaan jadwal ini mau tak mau saya harus melakukan pendaftaran di MIN terlebih dahulu dan jika ternyata anak saya lulus maka kemungkinan besar saya anak saya akan bersekolah di MIN tersebut. Nah, begitu mengetahui salah satu MIN di wilayah saya tinggal sudah membuka pendaftaran, saya pun melakukan pendaftaran secara online. 

Pendaftaran online ini sangat mudah dan persyaratannya pun tidak ribet hanya kartu keluarga dan foto terbaru anak. 

Saya sempat bertanya pada salah satu contact person-nya apakah akan ada sesi wawancara setelah pendaftaran namun jawabannya hanya tunggu saja.   

Beberapa hari setelah pendaftaran dilakukan, hari pengumuman pun tiba. Sepulang kerja saya mampir ke MIN tersebut untuk mengetahui status anak saya apakah lulus atau tidak. 

Dalam hati saya cukup percaya diri kalau anak saya pasti lulus mengingat 2 anak tetangga di komplek juga diterima di sekolah tersebut. Jadi kalau masalah jarak InsyaAllah tidak ada masalah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun