Mohon tunggu...
antowi
antowi Mohon Tunggu... Teknisi - Pekerja kantor biasa

Tiada yang tertulis kecuali imajinasi

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mencari Handphone 4G

20 Mei 2018   00:33 Diperbarui: 20 Mei 2018   02:23 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mungkin teman - temna merasa bingung dengan judul yang saya tuliskan. Ya saat ini saya baru saja mencari handphone dengan teknologi 4G LTE. Tapi bukan kah banyak sekali merek - merek telepon seluler yang saat ini berteknologi 4G dan canggih - canggih? Mereka adalah smartphone dan bukan handphone yang saya cari. Bahkan saking "smart"nya mereka saya justru kehilangan fungsi dari "phone" itu sendiri. Menurut saya, mereka adalah komputer mini yang mempunyai fitur untuk telepon. 

Yang membuat saya ingin kembali menggunakan featured phone adalah saya merasa dengan adanya telepon pintar orang - orang menjadi seperti didunianya sendiri. Setiap kali berkumpul untuk misalnya makan bareng, setelah mendpatkan meja dan memesan makanan maka yang dilakukan orang - orang adalah menunduk asyik dengan gadget masing - masing. Padahal berangkat bersama - sana untuk makan bareng. Saya pun menjadi seperti itu dan saat ini saya ingin mengurangi hal tersebut. Karena kebiasaan tersebut bisa sampai dibawa ke rumah dan akan merusak keharmonisan keluarga. Untuk itu saya ingin mencoba mengurangi dengan mengganti smartphone dengan featured phone (handphone biasa).

Alasan kedua adalah alasan yang sangat pribadi. Yaitu saya adalah orang yang suka nyinyir dalam melihat penggunaan teknologi bagi sebagian masyarakat Indonesia. Padahal itu urusan masing - masing individu tapi saya tetap tidak tahan untuk nyinyir he he he. Semenjak hadirnya kamera di handphone saya sudah nyinyir ketika orang saling berlomba - lomba menggunakan handphone kamera bermega - mega pixel. 

Padahal keindahan kamera bukan melulu berdasar megapixel. Ada jenis dan ukuran lensa dan prosesor yang mengerjakan pengambilan gambar. Kemudian pada era blackberry, banyak yang bukan pegawai kantor yang sangat penting dengan komunikasi email menggunakannya. Okay akhirnya ada alasan yang sedikit bisa saya terima yaitu penggunaan BBM. Sampai akhirnya sekarang banyak sekali perusahaan pembuat handphone menggunakan Android yang pintar. Bahkan saat ini saya melihat  beberapa dari mereka membuat perangkat yang sangat pintar sehingga membuat orang menjadi lupa dengan lingkungannya. Smartphone bisa mendekatkan orang yang jauh sekaligus menjauhkan orang yang dekat dengan kita.

Akhirnya setelah mencari - cari saya menemukan info bahwa Smartfren dengan produk Andromaxnya mengeluarkan featured phone Andromax Prime yang menggunakan teknologi 4G dan ada fitur yang menarik juga yaitu hadirnya whatsapp. Seperti yang sudah kita ketahui bahwa whatsapp adalah aplikasi wajib yang harus kita punya. Setahun terakhir ini jarang sekali saya mendapatkan telepon atau sms. Teman - teman saya lebih suka mengirim pesan teks ataupun panggilan suara melalui whatsapp. Selain andromax ternyata HMD global yang sekarang memiliki merek NOKIA juga mengeluarkan feature phone yang mirip dengan Andromax Prime yaitu NOKIA 3310 4G. Sayang - seribu sayang HMD Global hanya menjualnya di pasaran China tidak dijual ke negara - negara yang lain. Akhirnya saya hanya bisa merasakan produk dari Smartfren yaitu Andromax Prime. 

Pertama memegang featured phone ini agak sedikit kikuk karena terbiasa menggunakan smartphone yang cara pengoperasiannya dengan touchscreen. Handphone ini juga agak sedikit bongsor, dari tampilan pertama mengingatkan saya pada Sony Ericsson namun bengkak he he he. Walaupun featured phone, namun os yang digunakan bukan embeded system melainkan android yang disesuaikan sehingga bisa diupdate. Seperti handphone yang saya dapatkan menggunakan os keluaran awal sehingga tidak bisa untuk tethering. Setelah saya check update OTA ada pembaruan system dan saya pasang, barulah handphone ini bisa digunakan sebagai modem dengan tetheting wifi. 

Hanya sayang tidak ada penginstall aplikasi di handphone ini sehingga kita tidak bisa memasang aplikasi. Bahkan untuk update whatsap pun kita harus menunggu update OTA dari operator. dalam hal ini Smartfren. Padahal whatsapp yang digunakan adalah whatsapp android biasa. Agak menyusahkan memang dipakai di handphone yang bukan touchscreen. Apakah handphone ini akan bernasib seperti Andromax yang lain yaitu bisa di unlock? Sepertinya kurang menguntungkan jika diunlock karena baru smartfren yang full 4G. Operator lain masih memelihara 2G untuk voice dan hanya menggunakan 4G untuk lalulintas data. Jadi handphone ini walaupun bisa di unlock tidak bisa untuk menelepon. Lagipula frequensi yang dipakai hanya frequensi yang dimiliki smartfren, bolt dan telkomsel. Tapi unlock ini juga bisa penting untuk bisa membenamkan aplikasi - aplikasi ringan. Atau paling tidak untuk update aplikasi yang bukan bawaan smartfren yaitu operamini dan terutama whatsapp. 

Saya berharap untuk update system kedepannya smartfren menambahkan fitur untuk install aplikasi. Atau kalau tidak penambahan aplikasi apk store khusus untuk handphone ini atau apk store untuk semua seri Andromax. Sehingga jangan sampai tidak ada update lagi dan whatsapp tidak bisa dipakai.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun