Saya sendiri berada di sana ketika orang nomor satu di Jateng itu jatuh. Sebenarnya sudah hati-hati juga. Tapi tanah yang dibuat pijakan memang sudah lembek dan berair. Licin luar biasa.
Jatuhnya Ganjar memang tidak sampai mengakibatkan cedera. Sepertinya tidak sakit juga. Hanya saja Ganjar harus merelakan celana hitam dan baju putihnya belepotan tanah. Kalau sepatu sih sudah sejak tadi tidak kelihatan rupanya. Lumpur semua.
Sembari berdiri, Ganjar nyeletuk "Wah dongane Tanto kabul!". Kami tertawa ngakak mendengarnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI