Mohon tunggu...
Antonius Sihombing
Antonius Sihombing Mohon Tunggu... Lainnya - Anton

Content Writer

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Gambar Ini Memiliki 2 Arti, Semuanya Tergantung dari Persepsimu

29 September 2020   21:11 Diperbarui: 29 September 2020   21:17 445
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Segala hal di dunia tentu banyak sekali yang bertentangan antara satu sama lain. Pertentangan tersebut berarti saling bertolak belakang yang memiliki dasar. 

Setiap orang yang bertentang tentu memiliki dasar-dasar yang berbeda sehingga menyebabkan sebuah pertentangan. Lantas, apa dasar dari dari pertentangan tersebut yang dapat membuat orang memiliki opini yang saling bertolak belakang? Hal tersebut didasari oleh sesuatu yang disebut sebagai "Perspektif".

Setiap orang memiliki sudut pandangnya masing-masing untuk menjalani hidup, tergantung dari bagaimana orang tersebut memiliki persepsi akan hidup. Persepsi dipengaruhi budaya yang biasa dilakukan oleh seseorang. 

Budaya tersebut mempengaruhi proses terjadinya persepsi yang dimana persepsi itu selektif dan pola persepsi dipelajari. Artinya adalah budaya juga berperan dalam menyeleksi persepsi yang menurut seseorang benar dan terdapat pola yang mempelajari persepsi tersebut. 

Negara Indonesia yang sangat beragam budayanya juga menghasilkan persepsi rakyatnya yang berbeda-beda tergantung dari budaya yang dianut. Persepsi orang yang lama tinggal di Jakarta dengan orang yang lama tinggal di Gorontalo tentu memiliki persepsi yang cukup berbeda. Perbedaan persepsi tersebut disebabkan oleh budaya yang biasa dilakukan berbeda pula. 

Persepsi sendiri bersifat abstrak, tidak bisa dibilang benar namun juga tidak dibilang salah. Seperti gambar di atas, bagaimana kamu mengartikan gambar tersebut tergantung dari sudut pandang dan persepsimu. 

Jika kamu melihat vas, maka kamu benar. Lalu jika kamu melihat dua orang yang saling berhadapan maka kamu juga benar. Semuanya tergantung dari persepsi diri masing-masing.

Oleh karena itu, perbedaan persepsi yang ada di Indonesia seharusnya bukanlah menjadi alasan untuk terjadinya konflik. Bukannya menentang perbedaan persepsi dari masing-masing budaya yang dianut, namun yang harus dilakukan adalah saling menghargai. 

Setiap orang memiliki persepsinya sendiri, sehingga sudah seharusnya untuk kita sebagai rakyat Indonesia menghargai perbedaan persepsi. Terlebih negara kita yang sangat beragam, tentu banyak persepsi yang dihasilkan juga dari keberagaman tersebut. Yang jelas, akan lebih baik jika kita menghargai perbedaan persepsi dan bersatu menjadi Bangsa Indonesia yang beragam. #kabuajy05

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun