Mohon tunggu...
Anton Sujarwo
Anton Sujarwo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis Buku, Freelancer, Content Writer, Pengajar Kelas Literasi

Saya suka mendaki gunung disamping menulis. Saya juga mengajar untuk Kelas Menulis Online dan menjadi teman belajar bagi siswa-siswa di sebuah Madrasah Aliyah. Tulisan saya tentang dunia penulisan dapat dilihat di: www.penulisgunung.id

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Terjebak Badai, 5 Pendaki Gunung Tewas di Elbrus

26 September 2021   05:02 Diperbarui: 2 Oktober 2021   05:35 271
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berdasarkan penuturan Anton Nikiforov yang juga bertindak sebagai salah satu pemandu dalam pendakian maut di Elbrus itu, ia dan kelompoknya telah terjebak dalam situasi yang sangat sulit. Angin bertiup dengan kecepatan jet, jarak pandang sangat pendek, dan suhu melorot sangat cepat di bawah titik beku.

Kelompok pendaki itu sendiri ditemani oleh empat orang pemandu yang sudah berpengalaman. Namun bagaimana pun juga, para pendaki dan pemandu tetap tak bisa menghindar dari kepungan badai yang menggila.

Sebelum badai itu mengamuk, salah seorang pendaki wanita merasa kurang sehat dan memutuskan untuk turun dengan ditemani oleh seorang guide. Malangnya, pendaki perempuan itu juga terperangkap oleh badai yang sama dan tewas 'dalam pelukan pemandunya'.

Pemandu itu menunggu beberapa jam dimana ia dan sang pendaki perempuan yang tewas berada, sebelum memutuskan untuk kembali ke base camp dan memanggil bantuan.

Ditinggal salah satu rekan dan pemandunya, kondisi kelompok pendaki itu tidak lebih baik. Mereka sebelumnya memutuskan untuk tetap melanjutkan pendakian ke puncak, namun tanpa mereka duga, badai yang lebih buruk telah menunggu mereka dalam perjalanan pulang.

Salah satu pendaki yang terjebak dalam badai itu mengalami musibah dan mematahkan salah satu kakinya sehingga membuat semua anggota tim bergerak lebih lambat.

Konsekuensi badai  salju dan suhu yang menurun drastis itu tidak berhenti sampai disitu. Dua orang pendaki kemudian tewas 'membeku' karena terlalu lama terpapar badai yang menggila. Dua lainnya kehilangan kesadaran mereka dan juga tewas dalam perjalanan turun.

Hampir semua pendaki dan pemandu mengalami cidera yang cukup signifikan dalam peristiwa. Beberapa bahkan harus mendapatkan perawatan yang serius karena gejala frosbite yang parah di jari-jari tangan mereka.

Dugaan Kelalaian dan Kriminalitas

www.patpawley.com
www.patpawley.com

Menanggapi tragedi yang mengerikan ini, pihak otoritas Rusia telah menyatakan adanya dugaan kelalaian yang bisa dianggap sebagai kriminalitas.

Tim investigasi awal telah memberi sedikit kesimpulan mereka bahwa  musibah ini merupakan akibat dari 'ketidakpatuhan terhadap peraturan mengenai kesehatan dan keselamatan pendakian'.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun