3 Pola Hidup Sehat akan Menghindari Obesitas yang Menakutkan

Salah satu masalah yang sering menimpa sebagian orang yaitu mengalami obesitas, kejadian dimana lemak menumpuk di dalam tubuh yang diakibatkan banyaknya lemak dan kalori yang masuk lebih tinggi dibanding yang dibakar.

Obesitas biasanya disebabkan oleh gaya hidup yang kurang sehat dan tidak teratur, semisal kebiasaan ngemil, kebiasaan makan makanan yang mengandung lemak tinggi serta gula, dan kurangnya olahraga.

Sehingga, dengan kebiasaan pola hidup yang tidak teratur (tidak mengikuti aturan kesehatan) dapat menyebabkan terjadinya obesitas (kegemukan) dan tekanan darah yang tidak stabil dalam tubuh.

Pola hidup tidak teratur yang berupa aktivitas sehari-hari dapat menurunkan status kesehatan, kondisi tubuh tidak terkontrol dan dapat mendatangkan penyakit yang berdampak pada tubuh kita sendiri.

Ada 3 pola hidup sehat namun sederhana yang sangat berpengaruh terhadap kemungkinan besar terjadinya obesitas pada tubuh manusia, maka agar tidak mengalami obesitas, minimal 3 hal ini kita perhatikan, yaitu :

1. Makan Yang Teratur dan Cukup Gizi

Pola hidup sehat di pengaruhi oleh kebiasaan makan yang teratur, memperhatikan kandungan gizi yang seimbang dan menghindari makanan yang mengandung lemak serta kolesterol tinggi.

Selain makan yang teratur, juga harus menghindari kebiasaan ngemil kapan saja terutama di malam hari, jika ini biasa dilakukan setiap harinya, maka besar kemungkinan kita akan mengalami obesitas.

Dengan makan yang teratur waktunya dan tercukupinya nilai kandungan gizi untuk tubuh dalam setiap makanan yang dikonsumsi, akan menyebabkan tubuh kita sehat wal'afiat.

Nah, jika makan tidak teratur dan tidak mencukupi gizinya bisa menyebabkan berat badan terus meningkat (obesitas), ketidak seimbangan hormon tubuh, terganggunya pencernaan, meningkatnya kadar gula dalam tubuh, bahkan kram dibagian perut.

2. Tidur Yang Teratur dan Cukup Waktu

Pola tidur juga mempengaruhi kondisi kesehatan setiap orang, melalui tidur yang teratur dan cukup waktu maka dipastikan kesehatan tubuh maupun stamina dapat lebih baik dibanding orang yang tidurnya tidak teratur.

Biasanya waktu tidur malam bagi orang dewasa tidak lebih dari jam 22.00 dan bangun atara jam 04.00-05.00 pagi hari, sedangkan untuk anak-anak dapat mulai tidur sebelum jam 21.00 malam.

Jika kebiasaan tidur malam setiap harinya teratur dan tercukupi dengan baik, maka tubuh akan selalu sehat karena tercukupinya kebutuhan istirahat.

Kurangnya tidur bisa menyebabkan kelelahan saat beraktivitas disiang hari, tubuh kurang fit, stres, kekebalan tubuh berkurang yang akhirnya banyak terdiam dan malas untuk melakukan aktivitas yang selayaknya. 

Bahkan kurang tidur malam bisa menyebabkan terkena penyakit cepat tua, daya ingat menurun, munculnya tanda-tanda penuaan dini, imsomnia, performa seks bagi yang sudah menikan akan menurun dan mudah sakit.

3. Olahraga Yang Teratur.

Olahraga ini menjadi sesuatu yang sangat dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga stamina dan kebugaran tubuh bagi setiap orang. Selain pola makan dan pola tidur yang bagus, juga harus disertai olahraga rutin yang cukup untuk proses pembakaran lemak dan kolesterol sehingga tidak menumpuk dalam tubuh kita.

Efek jarang olahraga (tidak suka olahraga) bisa menyebabkan berat badan tidak terkontrol, cepat terlihat tua, depresi, mudah sakit, bahkan kematian mendadak.

Tidak sedikit orang yang hobi berolahraga dengan teratur secara teratur memiliki kekebalan tubuh yang baik, kuat, sehat dan terhindar dari kegemukan (obesitas).

Dengan cara berolahraga yang rutin, akan menjaga tubuh untuk selalu bugar, tidak cepat tua, sehat dan selalu fit dalam melakukan segala aktivitas sehari-harinya.

Kebiasaan pola hidup yang teratur setiap hari dengan makan yang teratur dan cukup kandungan gizinya, tidur cukup waktu dan teratur terutama malam hari, dan olahraga secara rutin dapat menyebabkan tubuh selalu sehat dan akan terhindar dari obesitas yang menakutkan itu.

Ketiga hal itu, sangatlah penting dan dibutuhkan oleh setiap orang dalam upaya menjaga tubuhnya agar tidak mudah terkena penyakit dan kemungkinan obesitas pada tubuh dapat ditekan sekecil-kecilnya.