Mohon tunggu...
Anton 99
Anton 99 Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer at the University of Garut

Express yourself, practice writing at will and be creative for the benefit of anyone

Selanjutnya

Tutup

Otomotif Pilihan

KRL Tetap Menjadi Alat Transfortasi yang Digemari Masyarakat

25 Januari 2022   23:37 Diperbarui: 25 Januari 2022   23:42 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber gambar: news.detik.com

Keberadaan Kereta Rel Listrik (KRL) selama ini, sangat membantu kelancaran beragam aktivitas warga pengguna, salah satunya dengan murahnya ongkos yang harus dikeluarkannya.

Sehingga, tidak sedikit warga yang sangat terbantu dalam melaksanakan beragam aktivitas sehari-harinya, semisal berangkat kerja, pergi ke sekolah dan kegiatan masyarakat lainnya.

Ada yang menarik untuk diperbincangkan, yaitu adanya rencana Kemenhub melalui dirjen perkeretaapian tentang mengkaji usulan kenaikan tarif KRL pada bulan April 2022.

Rencananya mulai tanggal 1 April 2022 tarif karcis KRL akan dinaikan harganya, yang semula Rp. 3000 menjadi Rp. 5000 per-karcisnya.

Selaku masyarakat kecil, tentunya kenaikan tarif KRL ini, akan sangat berpengaruh terhadap pengeluaran financialnya.

Apalagi bagi yang sudah terbiasa aktivitas dengan sehari-harinya menggunakan jasa transfortasi KRL saat pergi dan pulang kerja, sekolah, usaha kecil-kecilan dan lainnya.

Namun, jikalau ternyata kenaikan itu tidak bisa dihindari sebagai upaya melancarkan aktivitas operasional KRL, ya tentunya masyarakat pengguna pun tidak akan mempermasalahkannya.

Semua, pasti akan mengikuti harga sesuai tarif yang telah ditentukan oleh Kementerian perhubungan melalui dirjen perkeretaapian dengan taat sesuai aturan yang berlaku.

Dengan harapan fasilitas,  kenyamanan dan pelayanan dapat diberikan lebih baik oleh penyedia layanan perkeretaapian terhadap warga masyarakat penggunanya.

Meskipun adanya kenaikan tarif, KRL tetap menjadi alat transfortasi yang di gemari masyarakat, untuk kelancaran dalam beraktivitasnya.

Tidak sedikit masyarakat yang menyukai keberadaan KRL, karena selain murah jenis transfortasi ini memiliki keunikan tersendiri.

Selain itu, keberadaan KRL dianggap sebagai jenis transfortasi yang melegenda dalam kehidupan masyarakat, yaitu semenjak adanya alat transfortasi kereta api pada jaman dahulu.

Sehingga keberadaannya, seolah telah menjadi bagian dari aktivitas kehidupan warga yang tidak dapat terpisahkan untuk kelancaran kegiatan sehari-harinya.

Masyarakat banyak yang menyukai keberadaan jenis transfortasi yang unik ini, baik warga ibu kota maupun warga yang hidupnya di daerah yang jauh dari kota besar sekalipun. 

Melalui adanya kenaikan tarif KRL, diharafkan PT Kereta Commuter Indonesia dapat memberikan pelayanan dan fasilitas yang lebih baik lagi.

Seperti ditambahnya gerbong khusus yang ramah disabilitas, nyaman buat lansia, ketersediaan gerbong (ruang) untuk ibu hamil dan menyusui.

Naiknya tarif KRL haruslah sinergi dengan meningkatnya kenyamanan bagi pengguna, fasilitas yang lebih memadai dan tingkat pelayanan yang lebih baik lagi.

Kini, revitalisasi stasiun kereta api telah banyak dilakukan pemerintah pada berbagai titik terutama di pulau Jawa untuk mengaktifkan kembali perkeretaapian nasional.

Tentunya sebagian besar masyarakat menyambut gembira dengan adanya pengaktifan kembali stasiun dan rel kereta api, sebagai alat transfortasi untuk kelancaran aktivitasnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun