Keunggulan dari permainan timnas Indonesia sudah tidak diragukan lagi, terlihat saat berhadapan dengan timnas Singapura pada laga kedua dalam memperebutkan tiket masuk ke babak final piala Suzuki AFF 2020.
Pada menit ke 15 babak pertama gol tercipta melalui tendangan cantik Ezra Walian yang menghantam tak tertahankan menembus gawang lawan.
Awal babak pertama permainan dikuasai dengan baik oleh timnas Indonesia. Dengan keunggulan permainan ini, menyebabkan salah satu pemain timnas singapura terpancing melakukan pelanggaran-pelanggaran.
Maka, kartu merah tak terhindarkan disandang salah satu pemain Singapura yang melakukan pelanggaran kartu kuning kedua, sehingga harus rela dikeluarkan dari arena permainan sepakbola.
Namun, hebatnya permainan sepakbola timnas Singapura terlihat mampu memasukan gol pada akhir babak kedua meskipun dengan pemain yang hanya berjumlah 10 pemain lapangan hijau.
Habis waktu babak kesatu Singapura mampu menahan imbang permainan dengan skor 1-1, meski pemain berkurang satu orang, akan tetapi mereka mampu menunjukan kemampuannya untuk menahan imbang dengan baik.
Kartu merah kedua diawal babak kedua terjadi menimpa salah satu pemain timnas singapura, menyebabkan mereka harus bermain dengan 9 anggota yang harus berjuang melawan timnas Indonesia dengan jumlah yang masih utuh 11 pemain.
Permainan sepakbola timnas Singapura sempat unggul dan menguasai lapangan pada awal babak kedua yang hanya bisa bermain dengan jumlah 9 skuad timnas Singapura.
Skuad timnas Indonesia dengan pemain penuh 11 orang keteteran menghadapi skill dan kemampuan timnas Singapura yang hanya berjumlah 9 orang, hal ini menyebabkan pelatih dan timnya terlihat kecewa dengan kalangkabutnya permainan yang diperlihatkan anak-anak asuhnya itu.
Ada beberapa kelemahan yang terlihat, menyebabkan kecolongan dari timnas saat berhadapan melawan timnas Singapura pada leg ke 2 ini :
1. Keberhasilan memasukan gol, membuat rasa bahagia para pemain karena merasa sudah menang, padahal barulah babak pertama awal, bukan saatnya berseri dan berbahagia karena bukan pertandingan belum selesai.
2. Kegembiraan para pemain timnas bertambah dengan adanya beberapa pemain timnas Singapura yang berhasil dikeluarkan dari arena lapangan hijau.
3. Berkurangnya jumlah skuad timnas Singapura, seharusnya menjadi moment yang sangat potensial untuk meraih gol sebanyak-banyaknya.
4. Keunggulan jumlah pemain yang masih utuh 11 orang melawan pemain yang berjumlah sudah tidak utuh dengan skuad 9 pemain, menjadi kesempatan yang besar untuk unggul, semangat tinggi dan memasukan gol dengan banyak ke gawang lawan.
Karena Singapura berhasil menahan imbang dengan skor 2-2 sampai akhir babak kedua, maka perpanjangan waktu permainan pun berlaku karena memang harus ada tim yang unggul dalam permainan dari kedua tim yang bertanding ini.
Menginjak babak ke tiga perpanjangan waktu, timnas indonesia berhasil menambah golnya ke gawang timnas Singapura.
Keberhasilan dalam menambah pundi-pundi gol, menyebabkan timnas Indonesia Melaju tak tertahankan ke babak final piala AFF 2020
Gol tercipta pada babak ketiga ini sebanyak 2 tendangan masuk gawang yang tak tertahankan, sehingga timnas Singapura harus rela tertinggal selisih 2 gol di babak ketiga ini.
Detik-detik akhir babak ketiga, kartu merah untuk timnas Singapura kembali menimpa penjaga gawang, namun tak lama setelah penjaga gawang menerima kartu merah permainan babak ketiga pun berakhir, sehingga timnas Indonesia tidak sempat memanfaatkan moment luarbiasa ini untuk menambah golnya.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI