Masa pandemi covid-19 belum berakhir, tidak sedikit mahasiswa tingkat akhir diberbagai perguruan tinggi yang merasa resah, gelisah dan takut akan tertundanya kelulusan, sehingga tidak bisa wisuda sesuai target waktu yang diinginkannya.
Apalagi, jika mengingat kebijakan yang kini telah bergulir secara resmi yaitu di berlakukannya PPKM, lockdown dan PSBB terutama untuk wilayah pulau Jawa dan Bali.
Tentu, wajar saja jika sebagian besar mahasiswa semester akhir pada berbagai perguruan tinggi merasa sedikit gelisah dengan kondisi maupun ketidak jelasan situasi saat ini, apalagi yang sedang menyusun skripsi dan ingin segera menyandang gelar kesarjanaannya.
Wah wah wah...!, bagaimana pula jika prosesi sidang skripsinya ditunda sampai masa pandemi covid-19 selesai atau setelah dinyatakan oleh negara bahwa Indonesia bebas virus corona dan penyakit menular lainnya.
Eits tenang ya! karena pihak kampus juga sangat memikirkan tentang kelulusan anda yang tepat waktu sebagaimana harapan para mahasiswa semester akhir untuk segera sidang ujian skripsinya, meskipun masa pandemi belum berakhir.
Jangan takut, campus selalu memberikan solusi terbaik yaitu sidang ujian skripsimu bisa di laksanakan dalam jaringan online. Karena pihak kampus juga telah mempersiapkan mekanisme yang tepat agar mahasiswa semester akhir tetap bisa melaksanakan ujian sidang skripsinya sesuai waktu yang telah ditargetkan oleh para mahasiswanya.
Seperti apakah pelaksanaan sidang skripsinya?Â
Sidang skripsi dalam jaringan online ini berlaku ketika pemberlakuan masa pandemi covid-19, situasi lockdown, PSBB atau masa PPKM, tentunya dilaksanakan tetap dengan memenuhi syarat dan kualitas dari standar nasional pendidikan.Â
Meskipun terlaksana dalam jaringan online, tidak ofline (tatap muka) atau luring seperti biasanya ketika masa pandemi belum ada sidang skripsi ini tetap mengedepankan kualitas. Pada penggunaan bahasanya, sidang skripsi di jurusan PTKIS lebih populer dengan sebutan Sidang Munaqosyah.Â
1. Melakukan pendaftaran ke jurusan atau program studinya.
Pendaftaran dapat dilakukan oleh masing-masing mahasiswa yang sudah siap untuk mengikuti sidang ujian skripsinya, berkas formulir pendaftaran sidang yang sudah ditandatangani oleh semua bagian terkait, bisa di kirimkan melalui email, WA atau media lainnya di tujukan kepada ketua program studi (jurusan) nya masing-masing.
Selanjutnya, menyerahkan skripsi yang sudah di tanda tangani oleh pembimbing 1 dan pembimbing 2 dalam bentuk file pdf secara lengkap, dari mulai cover (muka skripsi), absrak, daftar isi, bab 1 sampai dengan bab 5 (kesimpulan dan saran), tentunya harus sudah cek plagiasi dan dinyatakan bebas plagiat.
2. Semua mata kuliah yang di sajikan pada jenjang sarjana strata satu (S.1), dari mulai mata kuliah semester 1 sampai dengan semester 8 wajib sudah lulus semuanya tanpa terkecuali.
Untuk memastikannya bisa melihat transkrip nilai yang ada di sistem informasi akademik yang digunakan oleh perguruan tingginya masing-masing, bisa dowload filenya atau di print out.Â
Biasanya setiap mahasiswa telah diberikan kode masuk beserta password-nya oleh jurusan masing-masing, program studi maupun perguruan tinggi tempat kuliahnya.
Bagian akademik akan menandatangani (memberikan Acc) transkrip nilai yang sudah lengkap itu, dan mempersilakan setiap mahasiswa untuk mendaftar ujian sidang skripsi.
3. Lunas seluruh administrasi keuangan.
Bagi mahasiswa yang akan mendaftar sidang ujian skripsi, diwajibkan melunasi dahulu semua tunggakan administrasi keuangannya, dari mulai biaya sidang, SPP, biaya wisuda dan tunggakan lainya.
Menyerahkan bukti pelunasan ke bagian pendaftaran sidang, yang menerimanya bisa staf khusus pendaftaran sidang, staf jurusan, wakil dekan bidang akademik, sekretaris jurusan atau mungkin langsung ke ketua jurusannya.
Pastikan semua bagian terkait sudah memberikan Acc yang di buktikan dengan pembubuhan paraf, tanda tangan, cap, resi atau bukti lain pada formulir pendaftaran sidang ujian skripsi.
Jika semua rincian berkas telah di sampaikan ke bagian penerima pendaftaran sidang, maka tinggal menunggu penjadwalannya. Jadwal sidang ujian skripsi akan disampaikan kepada setiap peserta yang sudah lengkap berkas pendaftarannya.
Lalu, bagaimanakah prosesi sidang ujian skripsi itu?
Mekanisme ujian biasanya akan di informasikan oleh ketua jurusan atau yang mewakilinya kepada semua peserta sidang, melalui telpon, WA, video call, email dll.
Pada pelaksanaannya, biasanya ketua jurusan mengirimkan Link Zoom atau Google Meet sebagai media dalam mempertemukan antara mahasiswa peserta sidang dengan para dosen pengujinya.
1. Mengikuti pembukaan pelaksanaan sidang melalui aplikasi zoom, google meet atau media lainnya yang sudah dikirimkan link-nya kepada semua peserta sidang ujian skripsi.
Pada pembukaan ini, ketua jurusan, dekan atau wakilnya menyampaikan tata cara dan mekanisme prosesi ujian sidang skripsi. Penting sekali untuk bisa menyimak dan memahami agar bisa mengikutinya dengan baik, sehingga bisa lulus sesuai dengan yang di harafkan.
2. Persiapkan slide dalam bentuk Powert Point, yang berisi materi tentang garis besar penelitian skripsinya.
Peserta sidang akan dipersilakan untuk menjelaskan dan melakukan pemaparan isi skripsinya dari mulai latar belakang, bab 1, bab 2, bab 3, bab 4, bab 5 dan kelengkapan lampiran-lampirannya.
Slide berisi materi yang di tampilkan secara terperinci oleh peserta sidang pada setiap halamannya sambil berbicara menjelaskan proses pembuatan, penyusunan dan penelitiannya.
Dosen penguji yang terdiri dari tiga orang penguji sidang skripsi dan ketua jurusan akan memperhatikannya sampai pemaparan dari peserta sidang di anggap selesai.
3. Dosen yang bertugas, yaitu penguji 1, penguji 2 dan penguji 3 akan mengupas isi skripsi secara keseluruhan, menguji keabsahan skripsi dan memberikan pertanyaan-pertanyaan seputar topik skripsi yang sedang di pertanggungjawabkan oleh mahasiswa, bahkan tidak menutup kemungkinan dapat menguji kemampuan dan kelebihannya.
Maka, mahasiswa peserta sidang harus mampu menjawab semua pertanyaan yang diajukan oleh para penguji dan wajib mampu mempertanggungjawabkan hasil penelitiannya secara ilmiah.
4. Jika semua pertanyaan dari ketiga penguji dapat terjawab dengan baik, oleh penjelasan ilmiah yang disertai data konkrit dan faktual dari peserta sidang, maka dapat di pastikan ujian sidang skripsinya lulus.
5. Ketua jurusan dibantu bagian-bagian terkait, melakukan rekapitulasi nilai sidang yang diterima dari para dosen pengujinya, yang selanjutnya membuat rerata transkrip nilai dari keseluruhan.
Setelah ujian daring dinyatakan selesai, ketua jurusan, wakil dekan bidang akademik (wakil ketua) dan pejabat lainnya yang terkait akan mengumpulkan seluruh peserta ujian sidang skripsi dan mengumumkan nilai yang diraih oleh setiap mahasiswa peserta sidang pada waktu itu, yaitu nilai sidang dan indek prestasi kumulatif (IPK).
Jika lulus, maka akan diberikan ucapan selamat dan diperbolehkan untuk merayakannya (syukuran). Sedangkan bagi yang tidak lulus sidang ujian skripsi pada waktu itu, tetap diberikan motivasi dan dipersilakan untuk memperbaiki kekurangan (penyebab ke tidak lulusanya itu) serta mendapat kesempatan untuk mengulang kembali prosesi sidang ujian skripsinya dalam waktu lain.
Pada prinsipnya pelaksanaan sidang skripsi bagi mahasiswa tingkat akhir disemua perguruan tinggi sama saja mengacu kepada Dirjen Dikti, BAN-PT dan BNSP, yang membedakan hanyalah sistem pengaturan dan faktor kebijakan lokal pada campus masing-masing yang disesuaikan dengan kultur budaya daerahnya.
Kini bergulir istilah "Kampus Merdeka", dengan mengedepankan konsep berfikir, belajar di luar kampus, ujian tidak harus di kampus, bebas berekspresi dan berkreativitas yang terlepas dari tekanan.
Ujian skripsi dalam jaringan yang telah dipaparkan ini merupakan gambaran sederhana sesuai pengalaman kami selaku dosen penguji sidang skripsi, selama puluhan tahun mengabdi pada bidang pendidikan tinggi yang sebelunya pernah pula menjabat kepala akademik, kepala tata usaha, kepala laboratorium pendidikan, dosen pembimbing skripsi dan dosen wali mahasiswa di Universitas Garut.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H