Tahukah cara yang tepat untuk memikat orang lain agar aktif berbicara?Â
Sehingga "Dia" menjadi teman bicara yang setia dalam setiap pembicaraan kita dan bukan hanya sekedar sebagai pendengar setia saja.Â
Ya, sebetulnya mudah saja. Cara Agar Teman Bicaramu Aktif Berbicara dapat dilakukan melalui ide kreatif yang yang di munculkan. Misalkan pancinglah "Dia" dengan kata-kata yang menarik sehingga lawan bicaramu merasa diperhatikan.Â
Anggap saja anda sebagai pemancing yang memberikan umpan! semisal, tanyakan dahulu bagaimana keadaan dan problemnya sebelum anda meminta pemikiran maupun pendapatnya.
Bisa dengan cara, ajukan beberapa pertanyaan yang dapat menggugah perhatiannya, memberikan stimulus maupun inspirasi untuk berbicara, semisal bagaimana kiat-kiatnya dalam mencapai suatu keberhasilan.Â
Dengan begitu anda akan membuat orang lain dapat mulai ikut berbicara bersama anda, namun harus di ingat jauhkanlah pertanyaan-pertanyaan standar yang cenderung berbasa-basi seperti:Â
Bagaimana kabar anda?Â
Memang, pertanyaan seperti itu baik dan sangat mudah untuk di ungkapkan dalam membuka pembicaraan, namun jika terlalu sering hal itu malah akan membuat orang bosan, sebab jawabannya hanya itu-itu saja seperti "alhamdulillah, baik-baik saja" dan lain sebagainya.
Coba, berikanlah pertanyaan yang dapat membuat kawan bicara kita dapat bercerita kepada anda tentang apa-apa yang sedang dia pikirkan atau yang tengah mengusik konsentrasinya.Â
Percayalah pembicaraan yang berlangsung tidak akan melemah dan berhenti di tengah jalan jika anda tahu dengan baik bagaimana memberikan pertanyaan-pertanyaan kepadanya. Apalagi jika anda mampu membuat dia mau menceritakan apa yang menjadi beban pikirannya.
Kita harus tahu bahwa pertanyaan-pertanyaan yang dilontarkan pada tempatnya, akan menjadi sebuah keberhasilan bagi orang-orang yang sangat menjaga lidah mereka, hal seperti itu dapat membuat mereka terhindar dari pembicaraan yang tidak berguna.
Ajukanlah beberapa pertanyaan kepada orang itu dengan cara yang dapat membuatnya bicara dengan jujur dan berhati-hati saat mengungkapkan pembicaraannya.Â
Ketika itu terjadi, maka anda akan melihat bagaimana ia menceritakan isi hatinya karena memang kekagumannya terhadap kita sebagai pembicara dari pihak pertama, dia pun akan menganggap anda telah memberikan kesempatan kepadanya untuk mengungkapkan isi hatinya.Â
Namun ingatlah jangan pernah memberikan pertanyaan-pertanyaan kecuali jika anda yakin bahwa pihak lain yang diajak bicara akan mampu menjawabnya tanpa rasa ragu maupun rasa malu.
Hendaknya tidak memberikan pertanyaan yang berbentuk "interogasi" atau "tuduhan", dan jangan pula bertanya dengan cara yang tidak bersahabat.Â
Berusahalah untuk menanyakan atau membicarakan sesuatu dengan ramah, maka dengan begitu komunikasi akan lebih baik, lancar dan lebih terbuka lagi.
Anda harus mengetahui apa yang dinamakan dengan "balik bertanya", barang kali itu bisa menjadi "jurus tangkis" bagi anda ketika orang lain mengajukan sebuah pertanyaan dan jawabannya adalah menerima untuk berunding.Â
Orang-orang yang memiliki kemahiran seperti ini biasanya para pedagang dipasar atau mereka yang menjual barang dengan harga yang belum ditentukan.
Misalnya, coba tanyakan kepada salah seorang diantara mereka "berapa harga barang ini?" Mereka akan menjawab "anda mau beli berapa?"
Mungkin anda akan bertanya "apa yang akan saya lakukan dalam posisi seperti itu?Â
Barangkali ulasan tentang cara agar teman bicaramu aktif seperti itu bisa lebih membantu seseorang dalam menyelesaikan masalahnya. Orang lainpun akan merasa ikut andil dalam mencapai kata sepakat yang akhirnya pada kedua belah pihak akan saling merasa diuntungkan.
Selain itu, setiap kali bertanya kepada orang lain tentang pendapatnya maka kepercayaan dirinya akan muncul semakin bertambah, dia pun akan menganggap anda sebagai pembicara yang hebat, karena telah membuka pembicaraan yang telah menyebabkan timbulnya rasa percaya diri padanya.
Seorang Filosuf Yunani yang muncul lebih dari 23 abad yang lalu yaitu Socrates, sampai saat ini dia masih dianggap sebagai tokoh filosuf yang paling bijak yang dikenal dunia sebagai pemikir yang cemerlang.Â
Socrates pernah ditanya oleh orang yang tidak percaya kepadanya, namun dia tidak mempunyai jawaban, selain kata "Ya". Socrates terus menjawab dan menjawab dengan kata "Ya" itu sampai penentangnya merasa puas serta setuju dengan pemikiran-pemikirannya.
Maka, para ahli sosiologi sepakat akan pentingnya berlindung pada pertanyaan yang diakhiri dengan kata "Ya", jika anda ingin mengajak orang lain mau mendengar pendapat anda dan ikut serta ke dalam pembicaraan anda.
Seseorang yang sudah ahli dalam berbicara akan senantiasa memunculkan kata-kata yang menarik untuk disimak oleh lawan bicaranya dan akan selalu menumbuhkan keaktifan pada lawan bicaranya, sehingga  terjadilah "simbiosis mutualisme" yaitu pembicaraan yang seimbang diantara mereka yang akan berakhir dengan kesepakatan yang saling menguntungkan.
Semoga artikel tentang cara agar teman bicaramu aktif berbicara ini dapat memberikan inspiratif agar saat berbicara lebih kreatif dan mampu membuat teman bicara dapat mencurahkan segala isi hati dan pikirannya, sehingga pembicaraan itu lebih hidup dan lebih bermakna lagi.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI