Mohon tunggu...
Anton 99
Anton 99 Mohon Tunggu... Dosen - Lecturer at the University of Garut

Express yourself, practice writing at will and be creative for the benefit of anyone

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Kapan Negara Ini Tenang?

21 November 2020   12:16 Diperbarui: 21 November 2020   12:21 270
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Gambar: https://jurnalpresisi.pikiran-rakyat.com/nasional

Jika menyimak politik dan kondisi sosial yang ada saat ini, sungguh sangat memprihatinkan! situasi masyarakat diberbagai wilayah terdengar ricuh, dalam segala urusan maupun aktivitasnya berjalan tapi keadaannya sangat mengkhawatirkan dan terlihat tidak wajar. Seperti kita lihat di berbagai media sosial begitu banyak diberitakan kejadian-kejadian maupun kekacauan yang melanda bangsa ini dari mulai ke tidak stabilan kondisi keluarga, masyarakat, bangsa dan kondisi sosial-politik negara ini.

Kita tidak bisa menuduh "biang keroknya" kepada seseorang, tidak bisa menunjukan jari kepada salah satu tokoh atau orang tertentu, dan tidak pula bisa menuduh secara jelas kepada salah satu organisasi. Karena kondisi serta situasinya yang memang seolah tidak kondusif ini telah membuat runyam permasalahan yang sebenarnya ada pada bangsa ini.

Apa yang mesti diperbaiki? 

Saat ini tentu kita sulit untuk menentukannya, karena begitu banyak ragam permasalahan yang terjadi pada bangsa dan negara kita. Ibarat kata pepatah dalam bahasa Sunda "Caina Herang Laukna Benang" maksudnya pada air yang bening akan memudahkan kita mengambil ikannya.

"Nyokot Lauk dina cai anu kiruh" artinya mengambil ikan di air yang keruh. Jelas susah, karena ikan itu hidup berada di air yang keruh maka seseorang yang menginginkan untuk mengambilnya akan menemui banyak kesulitan, secara pandangan mata dan pikiran manusia tentu susah melihat ikan yang akan diambilnya itu. 

Jenis ikannya apa?

Posisinya di mana?

Sebesar apa?

Maka pertanyaan seperti ini tentunya sulit dijawab dan kita pun akhirnya tidak dapat menentukan alat serta metode untuk mengambilnya. Beda jika kondisi airnya yang bening tentu kita akan lebih mudah dalam mengambil ikan itu. Begitupun kondisi serta situasi yang ada pada masyarakat, bangsa dan negara saat ini, jika di ibaratkan maka kondisinya seperti "air yang keruh".

Kita lihat di berbagai media sosial hari demi hari keributan terus terjadi, lucunya lagi kejadian ini dilakukan oleh tokoh-tokoh yang memang memiliki peran penting pada bangsa dan negara ini, mereka saling menghujat, saling melemparkan cacian dan kata-kata yang tidak pantas untuk di dengar apalagi di lihat oleh orang banyak, mereka menggunakan kekuasaannya untuk melepaskan rasa kesal dan emosinya.

Apakah itu yang disebut politik? 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun