Mohon tunggu...
Ardianto P. B.
Ardianto P. B. Mohon Tunggu... -

Saya hanya seorang pria biasa yang ingin selalu berusaha bahagia dengan semua yang saya miliki saat ini. Saya sangat senang berbagi dengan teman-teman tanpa memandang perbedaan di antara kita, sebab setiap orang harus diperhatikan selayaknya sebagai seseorang. :) I love you all

Selanjutnya

Tutup

Politik

Tokoh Muda Potensial dan Idealis Tapi Uang Tak Cukup : Anas Menang, Bukti Uang Bukan Segalanya

23 Mei 2010   14:55 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:01 158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Komentar dari salah satu Tokoh Muda Idealis favorit saya yang dikenal teguh pada prinsip tetapi sayangnya kurang dihargai dahulu di tempat asalnya sendiri karena TIDAK ADA UANG.

Semoga ada banyak tokoh-tokoh muda seperti Anas, Marzuki dan Yuddy yang membuat dirinya tetap teguh idealis dan turut serta memajukan Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui apapun yang beliau kerjakan.

Anas Menang, Bukti Uang Bukan Segalanya
Minggu, 23 Mei 2010 | 20:18 WIB

BOGOR, KOMPAS.com - Ketua Pemenangan Pemilu DPP Partai Hanura, Yuddy Chrisnandi, menilai kemenangan Anas Urbaningrum (41 tahun) pada pemilihan Ketua Umum DPP Partai Demokrat periode 2010-2015 merupakan kemenangan kaum muda.

"Saya ucapkan selamat untuk Anas dan Partai Demokrat yang berhasil mendorong terbukanya babak baru awal perubahan," kata Yuddy via telepon dari Bogor, Minggu (23/5/2010) malam.
"Ini babak baru kepemimpinan generasi muda," katanya. Anas menang dalam dua putaran sekaligus. Pada putaran pertama ia mengantongi 236 suara, sedangkan Marzuki Alie mendapat 209 suara dan Andi Mallarangeng hanya meraih 80 suara.
Lantaran tidak ada kandidat yang meraih 50 persen plus satu suara, maka harus dilakukan pemilihan putaran kedua dan Anas menang lagi lawan Marzuki.

Yuddy yang pernah jadi anggota Komisi I DPR-RI itu menegaskan, dinamika Kongres II Partai Demokrat memberi pesan penting soal bagaimana menjadi pemimpin. "Uang bukan segalanya," kata mantan fungsionaris DPP Partai Golkar itu.

Menurut Yuddy, kemenangan Anas adalah keberhasilannya meruntuhkan hegemoni elit partai politik dan akan mendorong lahirnya pemimpin-pemimpin muda di partai lain.
Sejak awal Yuddy melihat bahwa figur Anas Urbaningrum paling pas untuk memimpin Partai Demokrat 2010-2015 dibandingkan dua calon lain, Andi Mallarangeng dan Marzuki Alie.
"Saya melihat sosok Anas paling pas karena banyak kemiripan dengan karakter pendiri dan ketua dewan pembina Partai Demokrat, Pak Yudhoyono," kata Yuddy.

Yuddy bersama pimpinan partai lain hadir dalam acara pembukaan Kongres II Partai Demokrat di Kota Baru Parahyangan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, pada Jumat malam (21/5).

Anas Menang, Bukti Uang Bukan Segalanya - KOMPAS.com

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun